LahatOnline » Bingung Mulai Puasa Kapan? Ini Infonya

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Bingung Mulai Puasa Kapan? Ini Infonya

Jumat, 8-Maret-2024, 13:12

Post Views: 473

LAHAT – Tinggal menghitung hari, umat Islam akan melaksanakan ibadah puasa Ramadhan 1445 Hijriah. Namun, awal puasa Ramadhan masih jadi pertanyaan bagi masyarakat, baik versi Pemerintah maupun Muhammadiyah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lahat, H Santoso SPdI MM melalui Kasi Bimas Islam, Khairul Saleh SAg MM mengatakan bahwa pemerintah dan Kementrian Agama (Kemenag) RI baru akan mengadakan sidang Isbat pada Minggu 10 Maret 2023 pukul 17.00 WIB, di Auditorium HM Rasjidi Kemenag Jakarta Pusat.

“Sidang isbat mngundang organisasi keagamaan yang ada. Kita di Lahat tunggu pengumuman pemerintah ba’da maghrib tgl 10 itu. Kalau hilal sudah kelihatan, kita bisa memulai puasa pada hari Senin, tapi kalau hilal belum kelihatan dan belum ada keputusan pada sidang Isbat, bisa hari berikutnya mulai puasa,” jelas Khairul, Jumat (8/3/2024)

Sementara, Ketua Muhammadiyah Kabupaten Lahat H Ahmad Muttaqin MSI menjelaskan, berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024, tentang Penerapan Hasil Hisab Ramadhan Syawal dan Zulhijah 1445 Hijriah, Muhammadiyah menetapkan 1 Ramadhan 1445 Hijriah jatuh pada Senin 11 Maret 2024.

“Data dan kesimpulan surat Maklumat didasarkan pada hisab hakiki dengan kriteria wujudul hilal,” ujarnya.

Dijelaskannya, Hisab Hakiki adalah metode hisab yang berpatokan pada gerak benda langit, khususnya matahari dan bulan faktual. Gerak dan posisi bulan dalaknmerode ini dihitung secara cermat untuk mendapatkan gerak dan posisi bulan yang tepat. Adapun wujudul hilal yakni istilah untuk menggambarkan saat matahari dan bulan terbelah. Dengan perkataan lain, bulan terbenam terlambat dari terbenamnya matahari berapapun selisih waktunya.

“Satu Syawal 1445 Hijriah tepat dilaksanakan pada 10 April 2024,” sampainya.