SAPI GATE, CERITA BPD TANJUNG BARU : SAPI BUKAN DI TITIP DI SP

Minggu, 5-Mei-2024, 23:13

Post Views: 894

TANJUNG BARU – Setelah tersiarnya berita 7 ekor sapi program ketahanan pangan Desa Tanjung Baru tahun 2023, sampai sekarang tak tau rimbanya awak media melakukan penelusuran langsung ke Desa Tanjung Baru pada hari minggu tanggal 05 Mei 2024.

Dengan menemui 3 anggota BPD Desa Tanjung Baru yaitu Jundri Kurdiansyah ( ketua BPD ), Insu Mutarzid ( anggota BPD ), Meliyana ( anggota BPD ). Sedangkan Andius Karaman ( anggota BPD ) tidak ada ditempat saat ditemui.

Ketika ditanya awak media soal keberadaan 7 ekor sapi program ketahanan pangan Desa Tanjung Baru tahun 2023 yg sampai dengan berita ini diturunkan belum tiba di desa Tanjung Baru ketiga anggota BPD Desa Tanjung Baru memberikan jawaban yang hampir sama.

Mereka mengatakan saat mereka bertanya kepada kepala Desa Tanjung Baru sdr Ajad Sudrajat kenapa dari ke 13 ekor sapi untuk program ketahanan pangan tahun 2023 hanya ada 6 ekor yg tiba di Desa Tanjung Baru sedangkan 7 ekor sisanya belum juga ada di desa Tanjung Baru kades Tanjung baru mengatakan sapi sapi tersebut dititipkan di tempat pakde di Jalan Baru nanti setelah pemeriksaan akan diambil.

Ujar ketiga anggota BPD Desa Tanjung Baru menirukan perkataan kepala Desa Tanjung Baru saat mereka bertanya saat itu.

Keterangan dari BPD ini sedikit berbeda dengan keterangan dari kepala Desa Tanjung Baru sebelumnya yang mana saat itu kepala Tanjung Baru saat ditanya masyarakat mengatakan jika sapi sapi itu dititipkan di SP (satuan pemukiman) trans palembaja dan akan diambil jika nanti saat ada pemeriksaan dari inspektorat. yang saat itu pernyataan kepala Desa Tanjung Baru tersebut juga dibenarkan oleh wakil ketua BPD Desa Tanjung Baru sdr Hermansyah.

Sementara itu beberapa warga Desa Tanjung Baru juga memberikan tanggapan terkait sapi program ketahanan pangan ini yaitu sdr Iskavika, sdr M Yani & sdr Herliansyah.

Mereka berharap agar pemerintah Desa Tanjung Baru melibatkan masyarakat Desa Tanjung Baru dalam program ketahanan pangan ini dan mereka mengatakan tidak pernah ada undangan dari pemerintah Desa Tanjung Baru untuk membahas masalah program ketahanan pangan ini sejak tahun 2023 lalu sampai dengan sekarang.

Dengan demikian menyimak dari pernyataan BPD dan masyarakat Desa Tanjung Baru ini sangat wajar jika masyarakat Desa Tanjung Baru mempertanyakan keberadaan 7 ekor sapi program ketahanan pangan tahun 2023 tersebut.

Jika memang sapi2 itu ada kenapa tidak dibawa ke Desa Tanjung Baru justru di titipkan ditempat lain yang cukup jauh keberadaannya. padahal bnyak sekali warga Desa Tanjung Baru yang ingin terlibat langsung dan merasakan manfaat dalam program ketahanan pangan tersebut, dan tindakan pemerintah Desa Tanjung Baru

“ini jelas sudah menyalahi aturan karna tujuan dari program ketahanan pangan ini adalah untuk meningkatkan ketahanan pangan bagi masyarakat Desa, meningkatkan keterjangkauan pangan bagi masyarakat Desa, meningkatkan konsumsi pangan bagi masyarakat Desa dan lain sebagainya” ujar Iskavika, Minggu (5/5/24)

Bukan dititipkan kepada orang lain yang bukan warga Desa Tanjung Baru. Dengan demikian hendaknya pemerintah Desa Tanjung Baru segera mengambil sapi sapi tersebut dan melibatkan masyrakat Desa secara kelompok untuk mengurus sapi sapi tersebut dengan harapan agar program ketahan pangan tahun 2023 ini berjalan dengan baik.

(Prengki)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT
TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater