LahatOnline » HEBAT!!! BANGUNAN DANA DESA TAK SELESAI, KADES MUARA DANAU AMAN

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

HEBAT!!! BANGUNAN DANA DESA TAK SELESAI, KADES MUARA DANAU AMAN

Senin, 25-Mei-2020, 18:04

Post Views: 3,267

LAHAT ONLINE, Muara Danau – Pembangunan Dana Desa yang dilaksanakan pada tahun lalu diduga belum selesai 100 persen di Desa Muara Danau Kecamatan Kikim Timur. Pembangunan tersebut berupa bangunan Beronjong di tepian sungai saling yang diambil dari dana desa Tahap II.

Saat awak media menemui TS, pemborong yang mengerjakan pembangunan tersebut mengatakan pembangunan beronjong tersebut memang belum selesai dibangun.

Entah mengapa bangunan tersebut mandek di tengah jalan, bangunan beronjong tersebut yang pajangnya di taksir 50 meter, namun hanya selesai dibangun 35 ameter dan 15 jajang lagi yang belum di bangun dan di taksir sekitar 15 meter lagi, itu baru tafsira karna saat pembangunan beronjong tersebut tidak pernah ada papan informasi proyek dan tidak diberitahu berapa meter yg harus dikerjakan karna pembuatan berojong berdasarkan perjanjang dan satu janjang di upah Rp 150 .

“Iya emang pembangunan beronjong itu belum selesai, entah mengapa diberhentikan pembangunannya, material batupun masih menumpuk, kawat pun masih tersisa, dan sampai sekarang pun pembangunan beronjong itu belum di lanjutkan,” ungkapnya Selasa (25/5).

sementara itu, Juli salah satu warga Desa Muara Danau mengatakan pembangunan fisik dana desa desa muara danau untuk tahun 2019 berupa pembangunan siring ini dibangunan tahap pertama, kedua pembangunan beronjong dibangun di tahap kedua sedangkan pembangunan sumur bor dibangunan saat tahap ketiga.

Dan yang menjadi permasalahan bagi masyarakat pembangunan tahap tiga sudah di tunaikan tetapi pembangunan di tahap dua diduga belum selesai. kemanakah lari anggaran tersebut sehingga bangunan tersebut belum selesai.

“Kami selaku masyarakat menaruh kejanggalan atas pembangunan yang ada di desa kami, setiap melakukan pembangunan Kades kami tidak teransparan kepada masyarakat sebagai contoh setiap pembangunan tidak mempunyai papan informasi pembangunan, sepaduk APBDes pun tidak pernah di pasang, apalagi masalah pembangunan Beronjong yang dilakukan di pingiran sungai saling yang kini kondisi beronjong tersebut hampir rusak dan tak ada tertera papan informasi pembangunan dan pembangunan tersebut juga dikabarkan belum selesai dibangun,” katanya.

tambahnya, waktu itu Kades pernah memaparkan bahwa memohon maaf bawah pembangunan didesa banyak belum terialisasi di karnakan bencana tetapi itu bukan suatu alasan karena anggaran dari pemerintah sudah dikucurkan seharunya segerah di bangun kembali, bencana pun sudah berlalu dan pembangunan masih belum di laksanakan sedangkan saat ini sudah tahun 2020 dan Dana Desa Untuk Tahap Pertama dikabarkan sudah cair.

“Sebagai contoh pembangunan yang janggal diantaranya Gapura Desa Muara Danau sampai saat ini belum dibangun sedangkan Desa Lain sudah menyelesaikan pembangunan gapura. Pembangunan beronjong pun patut juga dipertanyakan karna tak kunjung tuntas,” tandasnya.

Sementara itu, Kades Muara Danau, Dahri Iskandar yang belum lama ini juga sudah disatroni warganya perilah BLT Dana Desa yang tak kunjung direalisasikan saat dikonfirmasi tak memberikan tanggapan apa pun.

Mengetahui hal ini, apa saja kerja Dinas PMD, Inspektorat dan pihak Kecamatan Kikim Timur, bangunan belum selesai namun tidak diberikan teguran dan bahkan di duga dana desa tahun ini masih menerimanya. (Ar22)