LahatOnline » Musdes di Desa Padang, Masyarakat Sangat Antusias

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Musdes di Desa Padang, Masyarakat Sangat Antusias

Senin, 28-Oktober-2019, 20:51

Post Views: 3,682

LAHAT ONLINE, PADANG – Hari ini, Senin (28/10) bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda, Desa Padang melaksanakan kegiatan Musyawarah Desa (Musdes) dengan di hadiri oleh pihak Kecamatan Pagar Gunung.

Kegiatan Musdes di Desa Padang kali ini di sambut antusias oleh masyarakat. Hal ini dapat di lihat dari cukup banyaknya peserta yang hadir, serta banyaknya usulan yang mereka sampaikan.

Kepala Desa (Kades) Padang, Mirdan mengucapkan terima kasih kepada pihak kecamatan serta masyarakat Desa Padang yang telah menyempatkan hadir dalam kegiatan Musdes juga menentukan pembangunan di tahun 2020 yang akan datang.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Camat dan Kasi Pemerintah Pagar Gunung yang telah hadir, serta BPD, Perangkat serta masyarakat Desa Padang,” ujarnya.

Lebih lanjut, Mirdan mengatakan bahwa yang akan di bangunkan di tahun 2020 dengan dana desa merupakan yang prioritas, namun seluruh usulan akan tetap di tampung.

“Yang jadi prioritas tentu kita dahulukan, terlebih hal yang berdampak negatif untuk desa jika tak di dahulukan. Kami berharap seluruh masyarakat paham akan hal ini,” tandasnya.

Dari hasil Musdes tersebut, tedapat setidaknya ada 13 poin usulan yang telah disampaikan, baik melalui Kadus, Karang Taruna, Ibu Ibu PKK mau pun masyarakat.

Karena itu, Camat Pagar Gunung, Iskandar Jumaldi SE menekankan bahwa tidak semua usulan tersebut dapat di terapkan di tahun depan, mengingat anggaran dana desa yang terbatas.

“Semua itu sudah kita tampung, namun kita akan rapatkan lagi, di pilih yang prioritas. Kenapa begitu, karena kita harus mendahulukan kebutuhan dari pada kepentingan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Iskandar Jumaldi SE meminta masyarakat tidak berkecil hati apabila usulannya belum bisa di terapkan di tahun 2020 yang akan datang.

Sehingga untuk usulan yang belum bisa di terapkan di dana desa tahun depan dapat mengajukan proposal yang dapat bersumber dari dana lain, seperti APBD dan aspirasi anggota dewan.

“Karena itu, kami menyarankan kepada Kades yang terutama itu program dari pusat yang di antaranya Stunting, BUMDes, Produk Unggulan dan ke empat perpustakaan desa,” tandasnya. (Ir22)