Sabtu, 14-September-2019, 19:11
LAHATONLINE, Babat Baru – Sejumlah pasar tradisional di Kecamatan Kikim Barat sejak dua pekan terakhir tampak sepi dari pembeli. Hal itu disebabkan ekonomi masyarakat yang terus merosot dari sebelumnya, sehingga berdampak pada pendapatan pedagang berkurang hingga 50%.
Menurut Dahlan, pedagang di Pasar Babar Baru, akibat ekonomi melemah dua pekan terakhir tidak memberikan penghasilan lebih bagi pedagang pasar. Sebab, pembeli sekarang ini cenderung lebih sepi dibandingkan awal Agustus.
“Pembeli mulai sepi sejak dua pekan terakhir, mereka mengeluh rata-rata tidak memiliki uang, padahal harga kebutuhan dapur sudah turun. Selain itu pendapatan pedagang juga turun hingga 50%,” kata Dahlan, Sabtu (14/9).
Dikatakan, kondisi tersebut disebabkan kondisi ekonomi masyarakat terus menurun. Dia juga mendengar bahwa banyak orang yang tidak dapat kerja, karena rata petani karet dengan harga jual karet menurun
“Jadi seandainya masyarakat punya uang, tapi mareka akan memprioritaskan kepada hal-hal yang lebih penting,” katanya.
Sedangkan aldi, pedagang kebutuhan dapur di Pasar Babat baru menyatakan, selama pasar sepi, omset para pedagang juga turun drastis, biasanya mereka bisa memperoleh Rp 250.000 – Rp 300.000/hari, kini hanya mendapatkan Rp 100.000 – Rp 150.000.
“Uang sekarang susah,” ungkapnya
Padahal, katanya, harga barang semua turun. Misalnya, cabai merah sebelumnya Rp 34.000 kini menjadi Rp 22.000/kg, bawang sebelumnya Rp 34.000 kini Rp 22.000/kg.
Harga tomat sebelumnya Rp 10.000 kini turun menjadi Rp 6.000/kg, dan jeruk nipis dari Rp 18.000 kini Rp 8.000/kg. Sementara yang mengalami lonjakan hanya cabai rawit, dari sebelumnya Rp 25.000 kini menjadi Rp 40.000/kg. Kalau pegawai negeri memang ada gaji. Tapi bagaimana pun banyak juga yang harus dibiayai,” katanya. (Ar3)
LAHAT - Jumat, 26-April-2024 - 14:50
selengkapnya..
PALEMBANG Jumat, 26-April-2024 - 12:42
selengkapnya..
GUMAY ULU - Jumat, 26-April-2024 - 10:50
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 25-April-2024 - 19:34
selengkapnya..
MULAK ULU - Kamis, 25-April-2024 - 18:24
selengkapnya..
MULAK ULU - Kamis, 25-April-2024 - 16:53
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 25-April-2024 - 12:38
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 25-April-2024 - 11:57
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 25-April-2024 - 11:40
selengkapnya..
SUKA MERINDU - Kamis, 25-April-2024 - 08:23
selengkapnya..
KIKIM TIMUR - Rabu, 24-April-2024 - 22:07
selengkapnya..
LAHAT - Rabu, 24-April-2024 - 20:24
selengkapnya..
LAHAT - Rabu, 24-April-2024 - 17:51
selengkapnya..
LAHAT - Rabu, 24-April-2024 - 16:42
selengkapnya..
LAHAT - Rabu, 24-April-2024 - 14:38
selengkapnya..
LAHAT - Rabu, 24-April-2024 - 12:44
selengkapnya..
MULAK ULU - Rabu, 24-April-2024 - 07:36
selengkapnya..
MULAK ULU - Selasa, 23-April-2024 - 23:59
selengkapnya..
LAHAT - Selasa, 23-April-2024 - 19:11
selengkapnya..
LAHAT - Selasa, 23-April-2024 - 13:29
selengkapnya..
PAJAR BULAN - Selasa, 23-April-2024 - 09:10
selengkapnya..
MULAK ULU - Senin, 22-April-2024 - 19:50
selengkapnya..
KOTA AGUNG - Senin, 22-April-2024 - 17:48
selengkapnya..
LAHAT - Senin, 22-April-2024 - 14:57
selengkapnya..
LAHAT - Sabtu, 20-April-2024 - 23:27
selengkapnya..
LAHAT - Sabtu, 20-April-2024 - 23:21
selengkapnya..
LAHAT - Sabtu, 20-April-2024 - 21:16
selengkapnya..
LAHAT - Sabtu, 20-April-2024 - 21:11
selengkapnya..
LAHAT - Jumat, 19-April-2024 - 17:50
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 18-April-2024 - 23:12
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 18-April-2024 - 21:51
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 18-April-2024 - 18:49
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 18-April-2024 - 13:29
selengkapnya..
LAHAT - Kamis, 18-April-2024 - 13:29
selengkapnya..
MULAK ULU - Rabu, 17-April-2024 - 23:59
selengkapnya..