LahatOnline » PUSKESMAS JARAI LAYANI REHABILITASI PENDERITA NARKOBA

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

PUSKESMAS JARAI LAYANI REHABILITASI PENDERITA NARKOBA

Kamis, 27-September-2018, 17:07

Post Views: 3,577

JARAI – Puskesmas Jarai saat ini bisa melayani rehabilitasi bagi para penderita Narkoba. Hal tersebut diungkapkan Kepala Puskesmas dr Icah Paramitri kepada Lahat Online, Kamis (27/09).

Icah mengatakan, bahwa warga tidak perlu takut untuk melaporkan anggota keluarganya yang menjadi korban Narkoba. Pihaknya mengajak segera melaporkan dan penderita akan di rawat di Puskesmas Jarai.
“Selama dia sudah melapor ke Institut Penerima Wajib Lapor (IPWL) yang berada di Puskesmas Jarai, IPWL ini merupakan SK dari Kemenkes. dan sedang menjalani perawatan, maka dia bebas dari hukuman. Tapi dia memang penderita, korban dari pemakaian Narkoba, bukan seorang pengedar Narkoba,” kata dia.

Lanjut Icah, Puskesmas Jarai sudah melayani rehabilitas pasien Narkoba sejak Oktober tahun lalu. Saat ini, sudah 30 orang yang telah pihaknya rehabilitasi dan 20 diantaranya sudah selesai di rehab.
“Tidak ada alasan bagi keluarga untuk tidak melapor, ini demi masa depan bangsa. Narkoba merusak mada depan, rumah tangga, kesehatan (gangguan jiwa) dan ekonomi. Nah para korban, inilah yang kita sadarkan dari obat obatan terlarang tersebut,” ujarnya.

Icah mengatakan, bahwa metode yang dilakukannya ialah berupa pebgobatan, konseling dan tes urin gratis.
“Waktu rehabilitas minimal 6 bulan. Kalau jenis Narkoba yang digunakan bermacam macam, mulai dari sabu, ganja dan pil dekstro, tapi rata rata pengguna sabu. Sejauh ini, Alhamdulillah, sudah ada yang sembuh. Peran keluarga juga sangat penting, agar mereka yang sudah direhabilitasi tidak terpengaruh lagi mengkonsumsi Narkoba,” ungkap seorang dokter cantik tersebut. (RPW).