MASYARAKAT APRESIASI KEJARI LAHAT, USUT DANA FIKTIF DINAS PERPUSTAKAAN

Kamis, 2-September-2021, 17:49


LAHAT – Dugaan dana fiktip SPPD 1,1 Miliyar yang dilakukan oleh Dinas Perpustakaan Kabupaten Lahat terus menjadi perbincangan oleh kalangan masyarakat Lahat.

Apa yang disampaikan pihak Kejaksaan Negeri Lahat Kepala Kejaksaan Fitra, SH, MH melaui Kasi Intel Faisal, B, SH menyampaikan ke awak media akan bekerja secara profesional dan ada saatnya akan di full up dan memberikan informasi terkait pemanggilan 10 ASN Dinas Perpustakaan yang diduga melakukan tindak pidana korupsi dana SPPD tahun anggaran 2020 sebesar 1,1 Miliyar.

Ferizon, Amd Ketua Jaringan Pendamping Kebijaksaan Pembangunan (JPKP) Kabupaten Lahat didampingi Noval Irwan Selaku Humas menanggapi kasus dugaan Korupsi Dinas Perpustakaan Lahat “kami sangat mengapresiasi pihak Kajari Lahat atas kinerja selama ini dalam hal pengungkapan kasus korupsi yang ada di Lahat, Kamis, (02/08/21)

” Kasus dugaan dana fiktif SPPD senilai 1,1Miliyar tahun anggaran 2020 Dinas Perpustakaan Lahat, kasus ini sedang berjalan sejumlah ASN telah menjalani pemeriksaan pada hari, Rabu 1 September 2021 di kantor Kejaksaan Lahat.

Dikatakannya, intensitas kinerja Kejaksaan Negri Lahat dalam menangani perkara khususnya dugaan tindak pidana korupsi telah memberikan warna tersindiri, oleh sebab itu dirinya berharap oknum tersebut segera ditetapkan tersangka untuk memberikan efek jera bagai para pejabat di lingkungan Pemkab Lahat khususnya Dinas Perpustakaan yang diduga melakukan korupsi dana SPPD, 1,1Miliyar yang merugikan negara.

“Ini uang negara, kami minta se-efektip mungkin pihak Kejaksaan untuk menetapkan tersangka jangan kasus ini berlarut-larut dan ada indikasi nantinya”, ucap Ferizon

Hal yang sama dikatakan Humas JPKP, Irawan, kasus dugaan dana SPPD fiktif 1,1Miliyar jadi pertanyaan kami, kemana uang tersebut, apa dipakai jalan -jalan atau dihamburkan saja.

Kita tau pada tahun 2019 dan tahun 2020 sampai 2021 ini, Pemerintah Daerah Lahat sedang berjuang dan bersosialisasi pencegahan wabah Virus Corona Covid-19, eh malah Dinas Perpustakaan menghamburkan uang 1,1M yang kami masyarakat tidak tau kemana uang tersebut dihabiskan “, kata Irawan

Ujang Asmuni selaku masyarakat kikim area meminta Kejaksaan Negri Lahat mengusut tuntas kasus ini. Semoga dapat terungkap dengan sejelas jelasnya sehingga akan menjadi barometer untuk ASN yang lain di Kabupaten Lahat dan seharusnya mereka sebagai abdi masyarakat dapat mencegah terjadinya tindak pidana korupsi atau penyimpangan -penyimpangan lain buka mala sebagai pelaku atau contoh buruk dimata masyarakat khususnya (Benz Tahrim)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT
TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

GUMAY TALANG - Minggu, 05-Mei-2024 - 15:05

DESA SUKARAMI BANGUN MCK & JALAN SETAPAK. 

selengkapnya..

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater