LahatOnline

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Kamis, 10-Oktober-2019, 13:15

Post Views: 4,359

PADANG BARU – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lahat tinjau lokasi stokpile PT.LPPBJ yang berlokasi di Desa Padang kecamatan Merapi Selatan kabupaten Lahat. Kamis (10-10-2019)

Investigasi tersebut merupakan tindak lanjut atas laporan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Forum Masyarakat Peduli Lingkungan (FMPL) kabupaten Lahat terkait dugaan belum adanya ijin lingkungan atas stokpile. Diketahui stokpile tersebut adalah milik PT.Baguskuning Bima Persada yang saat ini di sewa oleh PT.LPPBJ.

Pantauan reporter www.lahat.online.com dalam investigasi tersebut hadir tim DLH kabupaten Lahat, pengurus FMPL , kepala Desa Padang dan wakil Humas PT.LPPBJ.

Plt Kepala Dinas DLH Kabupaten Lahat Ir. Agus Salman yang disampaikan Feri mengatakan hari ini kita investigasi dulu, kita check keberadaan stokpile ini, nanti kita panggil pihak PT.Baguskuning Bima Persada sebab tidak hadir di tempat, jadi kita bisa menyimpulkan kalau pihak owner sudah ada untuk klarifikasi”jelasnya”.

Sementara itu Sekjen DPP FMPL kabupaten Lahat Bayu Kelana Eka Saputra menjelaskan memang kalau dilihat secara fisik stokpile ini perlu perbaikan dan perawatan. ” Ya kalau menurut SOP lingkungan stokpile ini kurang layak pakai, perlu pengelolaan lingkungan yang baik”tegasnya”.

Ditambahkan bung Bayu pengelolaan lingkungan hidup sudah diatur dalam UU nomor 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, harusnya semua berpedoman di sini berikut ijin lingkungan,AMDAL dan lainnya”tutur Bayu”.

Sementara itu pengurus FMPL kecamatan Merapi Selatan Yuli menegaskan pihaknya akan menunggu dok AMDAL , UPL -UKL yang dalam hal ini akan d keluarkan DLH, kalau andai tidak memenuhi SOP yang ada terpaksa stokpile yang disewa oleh PT.LPPBJ ini ditutup dulu sembari menunggu hasil klarifikasi dari DLH.

Bersamaan kepala Desa Padang Samru Aidi mengungkapkan terima kasih atas investigasi DLH kabupaten Lahat yang hari ini tinjau lokasi stokpile PT.Baguskuning Bima Persada menurutnya keberadaan stokpile ini sudah banyak membantu masyarakat dalam bidang ketenagakerjaan, ya dengan adanya stokpile ini warga kita ada yang bekerja Alhamdulillah”terangnya”

Terkait investigasi lapangan oleh DLH Lahat silahkan saja, memang mestinya lingkungan yang baik juga harus diperhatikan oleh perusahaan yang ada” tutupnya”.

(Mgs-lo)