Dituding Serobot Lahan, Ini Penjelasan Humas PT BGG

Sabtu, 6-April-2024, 23:52


MUARA LAWAI – Aksi damai masyarakat desa Banjar Sari kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat di IUP PT Budi Gema Gempita dan diberitakan dibeberapa Media Online, membuat Humas PT BGG Firyandi didampingi Tim Legal PT Budi Gema Gempita Budi Sukoco, angkat bicara.

Dalam aksi damai tersebut, masyarakat desa Banjar Sari kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat, menuding bahwa PT Budi Gema Gempita telah melakukan penyerobotan Lahan milik mereka.

“Dari aksi damai yang dilakukan oleh warga, serta mencuat dibeberapa Media Online, bahwa perusahaan telah melakukan penyerobotan Lahan milik warga desa Banjar Sari, kami tegaskan tidak benar,” ungkap Humas PT BGG Firyandi didampingi Tim Legal PT Budi Gema Gempita Budi Sukoco, pada Sabtu (6/4/2024).

Perlu diluruskan, menurut Andi, dalam pemberitaan beberapa Media Online menuding bahwa PT Budi Gema Gempita telah melakukan perampasan Lahan warga Desa Banjar Sari.

“Sekali lagi, kami sampaikan itu tidak benar, dan Lahan yang telah digarap perusahaan melalui proses jual beli, termasuk surat – surat dan dokumen serta penjual/pemilik semuanya lengkap ada dikantor PT BGG,” tambah Andi.

Agar tidak ada persoalan dikemudian harinya, sambung Andi, Lahan yang berlokasi di Desa Muara Lawai ini, untuk pengurusan Administrasinya perusahaan percayakan Pemerintah Desa (Pemdes) Muara Lawai.

“Kami tidak pungkiri, bahwa pemilik Lahan tidak seluruhnya dari desa Muara Lawai, ada juga dari luar desa Muara Lawai. Seperti, dari Desa Arahan, desa Banjar Sari, warga Lahat, bahkan, ada pemiliknya dari Palembang,” urai Andi dengan lantang.

Untuk diketahui, dikatakan Andi, untuk wilayah desa yang masuk dalam IUP PT Budi Gema Gempita (BGG) yakni, Desa Gedung Agung, Prabu Menang, Muara Lawai, dan desa Tanjung Jambi, dan perusahaan tidak boleh beroperasi diluar dari IUP yang telah dikantongi.

“Yang jelas, kami selaku pihak Perusahaan tidak mungkin mau membeli Lahan dalam keadaan bermasalah, apalagi bersengketa. Dan, apabila itu terjadi, maka siap-siaplah bagi mereka yang menjual Lahannya berhadapan dengan Penegak Hukum, sudah pasti kita akan tuntut,” pesan Andi lagi.

Terakhir, pinta Andi, pihak perusahaan hanya mengharapkan ketengan dalam beraktivitas. Maka dari itu, sekali lagi kami sampaikan agar tidak ada lagi gerakan aksi demo dan lainnya.

“Kami dari perusahaan tidak pernah menyerobot Lahan milik warga, Lahan dalam IUP PT BGG murni kami miliki secara sah dan lengkap beserta dokumennya,” pungkas Andi. (Din)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT
TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater