WISATA LUBUK SEMEN BUTUH PERHATIAN PEMERINTAH DESA 

Selasa, 28-November-2023, 20:48


KOTA AGUNG – Sempat terkenal beberapa bulan wisata Lubuk Semen di desa Kota Agung kini sepi pengunjung. wisata Lubuk semen salah satu peninggalan masa kolonial belanda, Lubuk semen merupakan bangunan irigasi yang di bangun pada era penjajahan Belanda.

Di lokasi terlihat taman-taman bunga yang dulu di tata oleh karang taruna desa Kota Agung dengan swadaya kini tak lagi terlihat indah menawan dan tidak tertata, Selasa (28/11/2023).

Icun Salah seorang anggota karang taruna desa Kota Agung kepada wartawan lahatonline.com mengatakan,” awal mulai kami menata wisata secara swadaya dengan tujuan agar dapat bermanfaat bagi masyarakat sebagai tujuan untuk berwisata. wisata lubuk semen awalnya mulai ramai dikunjungi para pengunjung, namun seiring waktu berjalan karang taruna terkendala dalam hal pendampingan dan sentuhan program dari pemerintah desa.

“Kita sudah sering menyampaikan usulan program kepada kades, seperti pemberdayaan tapi hingga kini tidak ada tindaklanjut dari kepala desa.

Kami kian bertanya-tanya kepaman program pemberdayaan pemerintah desa Kota Agung. program pembangunan tidak ada tersentuh untuk pengembangan pariwisata Lubuk Semen. kami tunggu realisasi bukan janji-janji,” ungkap Icun.

Hal senada juga di katakan Afrizal Kepu, “Kita berharap pemerintah Desa Kota Agung peduli dan menggelontorkan program Dana Desa untuk penataan objek wisata Lubuk Semen.

Kita menyayangkan pemerintah desa yang terkesan lamban dalam merespon aspirasi masyarakat. jika berlanjut di diamkan objek wisata Lubuk semen terancam terbengkalai dan hanya tinggal cerita. setiap masukan kita siap bicara fakta tidak asal bicara,”ungkap Afrizal.

Sementara ketika di konfirmasi terkait wisata Lubuk Semen Mujiono Kepala Desa Kota Agung mengatakan,” insya Allah akhir tahun ini digarap swadaya. sebab kami masih fokus ke pengelolaan sampah.

Untuk wisata Lubuk Semen tetap dilanjutkan. akhir bulan ini kolam percontohan ikan air deras di Lubuk Semen akan berjalan. untuk sarpras wisata insya Allah tahun depan di alokasikan setelah pokdarwis sudah di bentuk sebagai syarat pengelola,”jawab Muji.

Pantauan akhir lokasi wisara Lubuk Semen terlihat tidak tertata, tanaman bunga yang dulu indah dipandang mata kini terlihat serut dan tempat duduk kini mulai rusak.

Saplin Yuniko

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT
TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater