Syaikh, Ketua SAPMA Lahat : “Jangan Bahas Masalah Lahat, Mereka Sibuk RDP Baju”

Kamis, 11-Mei-2023, 12:46


LAHAT – Baru-baru ini plafon media lahat tengah viral membahas perihal PPS ( pantia pemungutan suara) dan PPK ( panitia pemungutan kecamatan ) memakai atau menempah baju lapangan mereka berwarna merah, yang kata nya itu melanggar keputusan KPU nomor 227 tahun 2023, kalo kita lihat keputusan kpu tersebut ter-sahkan pada tanggal 3 april 2023 dan sudah sewajarnya implementasi di lapangan pun tak dapat langsung menuju 100 persen terlaksanakan ibarat saja peraturan ini baru seumur jagung dan tidak menutup kemungkinan memang harus banyak di perbaiki mekanisme nya di lapangan, tapi sebenarnya yg menarik bukan lah masalah baju atau pun atribut karna bagi saya mau baju apa pun tohh yg di nilai dri penyelenggara pemilu adalah kinerja nya. kalaupun penyelenggara pemilu tersebut ter-afeliasi dengan pihak apa pun harus nya dapat di gugat dengan argumentatif yg lebih konkrit bukan masalah baju, kalaupun warna baju dapat di permasalahkan, maka warna baju yang sekarang di muat dalam peraturan KPU pun rasa nya juga hampir mirip dengan warna kebangsaan parpol lain nya, tapi kenapa itu tidak permasalahkan, Kalaupun juga warna itu dapat menyebabkan masalah bagaimana nasib gedung- gedung perkantoran yang ada di kabupaten lahat ini bukan kah warna nya juga seragam serasi dengan warna salah satu parpol, tapi kenapa kita diam saja?
Ya menarik bukan, bahkan yang lebih konyol lagi anggota kehormatan rakyat yang duduk atas suara rakyat pun katanya akan melakukan Rapat Dengar Pendapat perihal tersebut, bukan tidak boleh tapi rasa nya ini sangat Buang- buang tenaga saja, apakah tidak ada hal yang lebih subtansial dari pada baju.

banyak permasalahan di kabupaten lahat yang harus di selesaikan oleh wakil rakyat tersebut seperti contoh kongkrit, kasus lahan warga dengan perusahan- perusahan besar atau kasus pertambangan, dan peretasan kemiskinan di tengah masyarakat kabupaten lahat tapi sepertinya wakil kita tidak mau menggunakan RDP tersebut untuk Menyelesaikan masalah tersebut.


Inilah yang saya bilang wajah politik di kabupaten kita ini, tak pernah substansial membahas kepentingan masyarakat.


Yang ada sibuk malah mengurusin baju yang jauh dari permasalahan lahat terkhusus nya.


Oleh karena itu saya harapkan untuk masayarakat lahat untuk kritis dalam menilai situasi ini, dan saya doakan juga wakil rakyat cepat dapat kembali ke trah nya sebagai penyambung lidah rakyat agar fallacy logic yg mereka lakukan sekarang dapat tersadarkan dan kembali ke jalan yang benar.


Terimakasih.

Syaikh muhammad amirullaj
Ketua SAPMA

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT
TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater