MUSIM HUJAN, PENGUSAHA BATU BATA MENJERIT

Minggu, 22-Desember-2019, 19:24


LAHATONLINE, Jajaran baru – Pengusaha bata merah Desa jajaran Baru Kecamatan Kikim Barat saat ini menjerit. Karena kesulitan menjemur bata merah di musim hujan. Untuk mencetak bata merah yang berkualitas harus melalui tahapan penjemuran. Biasanya di musim panas yang lalu, mereka menjemur bata merah selama kurang lebih dua bulan. Namun di musim hujan seperti sekarang, diperkirakan bisa mencapai tiga bulan. Untuk proses pemanggangan bata merah biasanya dilakukan satu bulan sekali.

Hal itu diakui salah satu produsen batu bata merah di Desa Jajaran Baru Kecamatan Kikim Barat andi (52). Kata dia, musim hujan sangat mengurangi penjualan bata yang dia produksi, karena tahun sekarang musim hujan tidak bisa ditebak dan juga minimnya sinar matahari untuk mengeringkan bata. Maka tak ada pilihan lain bagi andi selain mengurangi produksi batu batanya. Dia juga mengaku keputusan itu dilakukan oleh banyak pembuat batu bata lainnya, bukan dia seorang. “Untuk saat ini cuacanya tidak bisa ditebak, jadi sangat mengurangi produksi saya,” katanya minggu (22/12)

Selaian itu rudi mengatakanSaat kemarau dia sama sekali tidak kesulitan mengambil tanah untuk dijadikan bata sebab tinggal mengeruk di belakang rumah. Namun saat musim hujan seperti ini bahan sangat sulit dicari karena terendam air sungai.

Karena pembuatan menyusut, omset penjualan pun turut menurun. “Musim hujan tahun ini saya tidak bisa produksi sebanyak tahun lalu, sekarang cuacanya ekstrem tidak bisa ditebak, kadang pagi pun sudah hujan,” ujarnya.

Saat kemarau, dalam sebulan membuat sekitar 40 ribu biji bata, namun kali ini hanya 6 ribu saja. Tidak ada pilihan lain bagi rudi selain mengurangi produksi. Dengan memperkecil produksi, ia juga memperkecil peluang kerugian. Sebab bata yang sudah tercetak dan siap dikeringkan saja bisa rusak karena hujan yang turun tiba-tiba sehingga otomatis dia merugi. “Di musim hujan ini saya pernah mengalami kerugian, saat sudah terlanjur produksi ternyata agak siangnya hujan,” katanya. (Ar3)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT
TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater