LahatOnline » Lagi, Tim Basket Putri Smandala Berjumpa Dengan Lawan Yang Sama

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Lagi, Tim Basket Putri Smandala Berjumpa Dengan Lawan Yang Sama

Kamis, 21-September-2023, 12:46

Post Views: 659

LAHAT – Seperti tidak ada bosannya, tim basket SMA Negeri 2 Lahat, yang tergabung dalam tim basket Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumsel XIV untuk mewakili Lahat, lagi-lagi bertemu dengan lawan yang sama.

Bahkan tim basket Smandala sudah tujuh kali bertemu dengan pemain basket SMA BSI. Hingga di ajang Porprov XIV, kedua tim basket putri tersebut dipertemukan kembali dalam pertandingan. Di Porprov ini, tim basket putri Lahat berhasil menggungguli Banyuasin, dengan skor akhir 23, sedangkan Banyuasin 21.

“Dalam tim basket Porprov ini, 8 diantaranya merupakan siswa Smandala. Jadi memang Smandala selalu bertemu dengan anak-anak BSI sudah tujuh kali,” ujar Kepala SMA Negeri 2 Lahat, Dr Tri Turnadi MPd, Kamis (21/9/2023), saat menyaksikan siswanya bertanding di Porprov antara Lahat versus Banyuasin.

Tri menambahkan, tim basket Smandala sudah terbiasa bertemu dengan tim basket yang berasal dari SMA BSI diberbagai event. Mulai dari pertandingan Honda DBL, Mandiri Card, Pandawa, Popda hingga kali ini di Porprov.

Setiap anggota basket putri sudah tahu akan kelemahan masing-masing anggota lawan. Tidak hanya itu, Tri mengakui, masing-masing tim memiliki strategi yang berbeda. Sebab, kedua sekolah ini memang selalu saling kejar skor di lapangan.

“Selama tujuh kali bertemu, kita sudah 4 kali kemenang dan mereka tiga kali, jadi memang selalu kejar-kejaran skor. Namun yang perlu dipertahankan yakni mental di lapangan, karena basket itu 40 persen teknik, dan 60 persennya mental,” sampainya. (via)