Jalan Gumay Lembak Amblas, Kemacetan R4 Sekitar 2 Kilo

Sabtu, 13-Februari-2021, 02:38


LUBUK SEPANG —Bencana kembali menerpa Bumi Seganti Setungguan. Kali ini, jalan lintas Gumay Lembak desa Lubuk Sepang Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat mengalami amblas cukup dalam. Sehingga, membuat pengendara R4 menggular.

Amblasnya jalur tersebut, terjadi pada Sabtu (13/02/2021) kemarin, sekitar pukul 00.00 WIB, akibat dari peristiwa ini, membuat puluhan sampai ratusan unit mobil mengalami kemacetan.

Firdaus K warga Lahat dibincangi mengaku, selain tanah jalan mengalami keretakan juga faktur utama amblasnya jalan ini diduga akibat cuaca hujan yang tak menentu, sehingga, membuat tanah tak labil dan akhirnya ambrol.

Ia menceritakan, amblasnya jalur ini diperkirakan mencapai 30 meter, dan sisi separuh jalan telah masuk kedalam serta membentuk seperti anak tangga, yang tidak bisa dilalui oleh kendaraan terutama R4.

“Untuk lokasi TKP diperkirakan jaraknya sekitar 500 meter dari Tugu Perbatasan Desa Gumay Lembak dari arah Lahat menuju kearah Kota Pagaralam. Kemacetan sendiri telah menggular,” katanya dibincangi wartawan dengan napas letih usai lolos dari lokasi kejadian.

Kepastian ambrolnya jalan diakui Firdaus K dirinya tidak berani berspekulasi terhadap kejadian yang ada. Akan tetapi, secara lantang dikatakannya, saat Ia bersama tiga orang temannya sedang berjalan menuju Kecamatan Kota Agung Lahat, sekitar pukul 21.30 WIB, kondisi jalan masih terlihat seperti biasa.

“Nah, usai dari Kota Agung kami pulang. Setiba dilokasi kejadian, kendaraan khususnya R4 sudah mengular. Lalu, saya turun dan mendekat, terlihat jalan lintas sudah mengalami keretakan sepanjang 30 meter dan amblas cukup dalam.

Menurut informasi yang berhasil didapat dilapangan menyebutkan, selain dari faktu tumburan hujan belakangan, membuat tanah dibadan jalan menjadi labil. Diperparah, kendaraan milik perusahaan PT SERD yang membawa barang dengan kapasitas ratusan ton, melintas di TKP dan mendapat pengawalan dari Satlantas Polres Lahat. Informasi didapat, saat ini, kemacetan jalan lantaran mobil besar yang kapasitas ratusan ton itu, terlintang dibadan jalan. Beruntung mobil Patroli Satlantas Polres Lahat masih berada dilokasi.

Hal senada juga dijelaskan Cek Mar warga Pagaralam menyampaikan, harus bagaimana lagi, hari terus turun hujan jalur lintas mengalami kelongsoran. Sehingga, membuat pria murah senyum ini, hanya duduk berdiam diri didalam mobil.

“Kami juga tidak tahu pak penyebabnya apa, kok tiba tiba jalur ini longsor dan membuat kemacetan R4 mengular, karena terjebak. Seperti film warkop, maju kena, mundurpun kena. Jadi, sudah tinggal diam saja,” ujarnyanya dengan nada sedikit kesal.

Entah sampai kapan, sambungnya, bantuan untuk memperbaiki jalan ini datang dari Pemkab Lahat, agar semua pengendara khususnya R4 kembali bisa jalan seperti semula.

“Ya, mau di apai lagi. Hujan memang kita sudah kehujanan. Tapi, setidaknya akibat bencana seperti ini, harusnya pihak Pemkab Lahat lebih cepat tanggap dan mendapat laporan dan dapat segera bertindak agar kemacetan tidak mengular seperti saat ini,” paparnya.

Ketika disinggung wartawan, ambrolnya jalan yang ada tidak lepas dari melintasnya kendaraan yang berkapasitas ratusan ton diduga milik PT SERD ditambahkannya, terus terang saya tidak tahu secara pasti. Namun, saat dilokasi dirinya mendengar berbagai selentingan bahwa, amblasnya jalur ini, saat bertepatan dengan kendaraan besar yang melintas di TKP. (Din)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT

LAHAT - Rabu, 27-Maret-2024 - 17:54

Guru Penggerak Terus Bertambah 

selengkapnya..

TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater