LahatOnline » GAWAT, JALAN POROS DESA BATU URIP RUSAK PARAH BELUM DIPERBAIKI

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

GAWAT, JALAN POROS DESA BATU URIP RUSAK PARAH BELUM DIPERBAIKI

INI JALAN UMUM BUKAN JALAN PT. KEBUN SAWIT

Minggu, 17-Januari-2021, 10:49

Post Views: 2,605

BATU URIP- sungguh sangat miris karna memasuki musim hujan warga sangat mengeluhkan jalan poros menuju Masuk desa Batu urip kecamatan kikim timur, minggu kabupaten lahat, minggu (17/1/2021)
yang rusak parah sampai sekarang belum diperbaiki

Kebetulan salah satu warga melintas di jalan tersebut, ydang tidak mau disebutkan namanya dirinya menyampaikan “makmano nian pemerintah kabupaten lahat ini, tidak nian memperhatikan, tidak memperbaiki jalan kami ini yang rusak parah, apalagi memasuki musim hujan jalan poros keluar masuk desa jadi hancur mak ini,
Kalau jalannyo tidak dikuras yang berlobang berisi air, jalannya seperti kolam ikan, kalau jalannya kayak ini terus, tidak diperbaiki kami warga desa transos, desa batu urip lumpuh total, hasil petani seperti kelapa sawit, karet dan yang lainnya tidak bisa keluar tidak bisa dijual kebanyakan buah sawetnya busuk dibatang, kami warga sangat rugi sekali, harapan kami agar pemerintah kabupaten dengan serius untuk memperbaiki jalan poros kami yang sepanjang sekitar 6 km” dengan sangat mengeluh katanya

Sementara dikonfirmasi kepala desa Susanto beliau menerangkan “Ini jalan asli poros desa dusun dua Batu urip, jika dimusim panas jalan tersebut sangat bangus karna jalan di rawat disekrap dan pengamparan batu, adapun pengamparan batu sangat terbatas sebab dusun terbagi dua kalau mau mengandalkan dana desa (DD) sangat tidak cukup, apa lagi sekarang ada covid 19 BLT bersumber dari Dana desa, mau infrastruktur bangunan, masyarakat mau mintak BLT DD semuanya, jadi harus bagaiman sementara belum ada selusinya, jadi harapan warga desa batu urip sekarang ini tergantung dengan pemerintah kabupaten lahat” tuturnya

(TERIMO/LO)