LahatOnline » PERON DI DESA CEMPAKA SAKTI BELI BUAH SAWIT ANEKA MACAM

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

PERON DI DESA CEMPAKA SAKTI BELI BUAH SAWIT ANEKA MACAM

Kamis, 3-Desember-2020, 13:11

Post Views: 2,373

Cempaka Sakti- tempat penjualan sawit yang disebut peron atau tengkulak, menerima beraneka macam buah sawit milik petani, Kamis (3/12/2020)

Saat ditemui di peron toke sawet Asep dirinya menyampaikan ” kita membeli sawit petani buahnya aneka macam ada sawit A, buah super harganya Rp 1.400,-dan ada sawit B, buah kecil harganya Rp 1.200,- dan berondolan sekilo harganya 1.200,-
Kalau sudah sekitar 2 ton kita bawak, ke Ram, harganya lebih tinggi sekilonya Rp 1.670,- bukan bawak kepabrik karna kalau di pabrik buah pasir tidak di terima makanya kita bawak ke Ram tempat agen sawit, kalau sekarang harga sawit sekilonya di Pabrik dilonsum Rp 1.920,- tapi yang diterima buah super semua, kalau buah yang kecil, buah pasir dikembalikan. tidak laku, jadi kita beli di sini, milik petani desa cempaka sakti, buahnya masih kecil karna masyarakat mau jual kepabrik tanggung buahnya sebab, kebunnya juga cuma sedikit, yang hasil panen sawitnya sekitar 1 ton, intinya kita buka peron tempat jual beli sawit, untuk membantu perekonomian masyarakat”

Selain itu setempat warga Agus Agus mengatakan “kami warga sangat terbantu dengan adanya tempat jual sawit (PERON) sebab buah kami pada kerdil kalau jual kepabrik tidak laku, untungnya ada peron di desa kami, Untuk harapan kedepan supaya harga sawit lebih maksimal lagi, dan masalah pupuk kami petani sangat membutuhkan cuma pemasokan tidak ada koatanya habis, kami mengaharapkan dari pemerintah agar petani di perhatikan, masalah pupuk di siapkan jangan sampai mutus pupuk yang bersubsidi, karna kalau tidak bersubsidi harganya tinggi, kami tidak bisa tebeli” ujarnya

(TERIMO/LO)