LahatOnline » POLRES LAHAT UNGKAP KASUS PEMERKOSAAN DISERTAI PEMBUNUHAN WARGA PAJAR BULAN

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

POLRES LAHAT UNGKAP KASUS PEMERKOSAAN DISERTAI PEMBUNUHAN WARGA PAJAR BULAN

Sabtu, 26-September-2020, 12:22

Post Views: 4,426

Lahatonline.com, Lahat – Bertempat di Mapolres Lahat, hari ini Kapolres Lahat AKBP Achamd Gusti Hartono, S.I.K didampingi Wakapolres Lahat Kompol Budi Santoso, S.Sos serta Kasat Reskrim AKP Kurniawan H Barmawi, S.I.K juga Kapolsek Pajar Bulan AKP Kasmini Darda, SH menggelar press konference ungkap kasus pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap Andresta Mirdayanti ( 26) warga desa Pajar Bulan yang dilakukan oleh tersangka Panhar beserta ke Empat pelaku lainnya.

Dalam keterangannya AKBP Achmad Gusti Hartono, S.I.K menjelaskan kronologi tertangkapnya ke 3 Pelaku bahwa berdasarkan visum dari RSUD Lahat terdapat beberapa kejanggalan yang ada di tubuh korban sehingga anggota polres lahat melakukan penyelidikan lebih lanjut.

” Dari hasil penyelidikan dilapangan didapatkan petunjuk baru sehingga mengarah kepada peristiwa pembunuhan ” Kata Kapolres Lahat, Sabtu ( 26/09/20 ).

Selanjutnya anggota polres Lahat mengikuti petunjuk tersebut sampai pada pelaku yang berjumlah 5 orang dan melakukan penangkapan pada hari senin tanggal 14 September 2020 sekira pukul 22.00 WIB dipimpin oleh Kapolsek Pajar Bulan AKP Kasmini Darda, SH dan Kanit Res Sek Pajar Bulan Ipda Sopran Efendi dibantu sat Opsnal res Lahat dipimpin kanit pidum Ipda Angga Saputra beserta anggota dan Anggota Polsek Pagar Alam Selatan telah melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku Firiadi (23), Mirzal Adi Saputra, Panhar dan dibawa ke Polres Lahat.

” Jadi pelaku ini ada 5 orang, 2 diantaranya masih DPO ” Kata Achmad Gusti Hartono.

Dijelaskan oleh Kapolres Lahat, Dari hasil penangkapan tersebut didapati barang bukti pakain tersangka beserta jala ( penangkap ikan ). Dan para tersangka di jerat pasal 338 KUHP subsider pasal 351 (3) HUHP dan 285 KUHP Subsider 55,56 KUHP ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Dilansir dari TRIBUNNEWS.COM, PAGARALAM – Mayat wanita ditemukan dalam kondisi telanjang dada di pinggir Sungai Air Betung, perbatasan Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Senin (17/8/2020).

Mayat perempuan tersebut ditemukan tersangkut di batu yang ada di tepi Sungai Ayek Betung.

Mayat tersebut ditemukan Narsri (40).

Nasri saat itu sedang mancing disekitar lokasi sekitar pukul 15.30 WIB.

Melihat ada mayat tersebut Nasri langsung melaporkan penemuan mayat tersebut ke Polsek Pagaralam Selatan.

Mendapat laporan itu, anggota dari Polsek Pagaralam Selatan yang dipimpin langsung Kapolsek Pagaralam Selatan Ipda Dian Rana Alip langsung menuju TKP.

Kapolsek Pagaralam Selatan, Ipda Dian mengatakan, tempat penemuan mayat tersebut di pinggir air Betung.

Namun, posisi mayat masuk dalam wilayah polsek Pajar bukan Kabupaten Lahat.

“Kita sudah menghubungi pihak Polsek Pajar Bulan. Karena lokasi penemuannya masuk wilayah Pajar Bulan,” ujarnya.

Dikatakan Kapolsek saat ditemukan posisi mayat perempuan tersebut tersangkut di bebatuan dan posisi mayat ditemukan dalam posisi setengah bugil.

Adapun Identitas korban :

Polsek Pajar Bulan Kabupaten Lahat berhasil mengindentifikasi mayat wanita yang ditemukan warga Kota Pagaralam, Senin (17/8/2020) pukul 15.30 WIB.

Mayat perempuan tersebut diduga Andresta Mirdayanti (26) Warga Desa Pajar Bulan, Kecamatan Pajar Bulan, Kabupaten Lahat.

“Kita sudah mendapatkan identitas mayat yang tadi ditemukan warga ditepi sungai Ayek Betung,” kata Kapolsek Pajar Bulan, AKP Kusimi

Almarhumah sebelumnya dikabarkan sudah menghilang sejak tiga hari lalu.

Bahkan keluarganya sudah memposting fotonya di media sosial perihal orang hilang.

Dias