LahatOnline » Mediasi 4 Perusahaan dengan Warga Muara Maung Temui Titik Terang

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Mediasi 4 Perusahaan dengan Warga Muara Maung Temui Titik Terang

Selasa, 4-Agustus-2020, 13:34

Post Views: 2,545

LahatOnline.com, Merapi – Kembali Warga Desa Muara Maung melakukan mediasi dengan Keempat perusahaan yaitu PT Bara Alam Utama (PTBAU), PT Muara Alam Sejahtera (PT MAS), PT Bara Merapi Energi (PT BME) dan PT KKA. Selasa ( 4/8/20 ).

Mediasi yang kedua kalinya dilaksanakan diaula Kantor Camat Merapi barat ini ialah terkait diduga ke 4 limbah perusahaan tersebut mencemari sungai kungkilan.

Selain itu juga berdampak pada ekonomi rakyat dengan menimbulkan kerusakan terhadap lahan warga ada 100 bidang milik 46 warga desa muara maung.

Pantauan awak media, Mediasi yang melibatkan unsur tripika kecamatan merapi barat ini akhirnya menemukan titik terang.

” Disini kami sebagai wadah atau sebagai penengah antara pihak perusahaan dengan masyarakat Desa Muara Maung. Dan tentu harapan kami masalah ini cepat terselesaikan sehingga tidak berlarut – larut ” harap Iptu Samsuardi Kapolsek Merapi.

Sementara itu, Sumarno SE,.M.Si Camat Merapi Barat berpesan kepada kedua belah pihak hendaknya permasalahan ini diselesaikan dengan secara bermusyawarah antara pihak perusahaan dengan Masyarakat.

” Alhamdulillah, setelah mediasi tadi, akhirnya ada titik terang antara masyarakat dengan pihak perusahaan ” Ungkap marno.

Sebelumnya sudah pernah ada pertemuan di Polsek Merapi perwakilan dari warga, dari pihak perusahaan PT.BAU, pak Bambang, PT, MAS, Redi,PT, BME, pak Darwin dan PT.KKA, Rojik, dan di fasilitasi oleh camat Merapi Barat Sumarno, dari hasil pertemuan belum lama ini pihak perusahaan sudah memberikan kompensasi dan warga juga ada yang sudah menerima dan sebagian juga belum menerima tuntutannya karena tidak sesuai apa yang diinginkan tidak sesuai dengan akibat kerusakan.

Dias