Kades Talang Tinggi dan Perangkat Bangun Rumah Iwan Muliawan

Senin, 13-Juli-2020, 20:09


TALANG TINGGI – Sijago merah kembali menggamuk. Kali ini, api melalap satu unit rumah milik Iwan Muliawan (49) warga Desa Talang Tinggi Kecamatan Pseksu Kabupaten Lahat.

Peristiwa kebaran itu, terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, di Desa Talang Tinggi Kecamatan Pseksu Kabupaten Lahat, pada Jum’at (10/07/2020) kemarin. Dugaan sementara, karena konsetling listrik arus pendek. Api yang tiba tiba membesar sehingga, dalam waktu singkat rumah korban yang berukuran 5 X 6 meter persegi dan semi permanen itu langsung ludes di Lalap Sijago Merah.

Dari kebakaran ini, tak satupun harta benda milik korban bisa diselamatkan, hanya tinggal baju dibadan. Untuk kerugian ditapsir mencapai 100 juta rupiah. Beruntung, tak sampai menelan korban jiwa.

Camat Pseksu melalui Kepala Desa (Kades) Talang Tinggi Kecamatan Pseksu, Kabupaten Lahat Rustam Supawi dibincangi mengaku, awalnya akibat konselting listrik arus pendek. Lalu, tidak lama api dengan cepat membesar dan membakar rumah Iwan Muliawan, sehingga, tidak satupun harta benda milik korban bisa diselamatkan.

“Kejadian siang hari, karena bangunan rumah korban rata rata menggunakan papan kayu, mengakibatkan kobaran api langsung menghabisi rumah semi permanen tersebut,” ungkap Kades Talang Tinggi Kecamatan Pseksu, Rustam Supawi, pada Senin (13/07/2020), kemarin.

 Akibat dari kejadian ini, sambung Rustam Supawi, korban yang memiliki empat orang anak yakni, Bakti (17) Pikri (15) Jibril (13), dan Elsa (10) yang semuanya masih bersekolah, harus merelakan semua buku pelajaran, ijazah, uang tunai sebesar Rp.4 juta, dan surat surat berharga lainnya habis terbakar oleh amukan sijago merah.

“Korban yang kesehariannya selaku Koperasi Keliling ini, harus merelakan harta benda miliknya termasuk uang tunai Rp.4 juta habis terbakar. Kerugian korban diperkirakan kurang lebih 100 juta,” ujarnya.

Saat peristiwa berlangsung, warga saling bahu membahu untuk membantu memadamkan kobaran api dengan cara manual. Namun, apa daya dikarenaka api sangat besar mengakibatkan rumah korban habis terbakar, hanya tinggal puing puing pondasi.

Usai dari kejadian, Pemkab Lahat melalui kepala desa (Kades)  beserta Perangkat  melakukan musyawarah lalu memberikan bantuan Tanggap Darurat dengan membangun rumah korban yang berukuran 5 X 6 meter persegi dibantu warga desa setempat secara bergotong royong. Sedangkan, mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) milik Pemkab Lahat datang ke TKP api sudah padam.

“Sebelum kita bangun rumahnya, korban bersama anak istrinya menumpang dirumah keluarganya yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Dan, Alhamdulillah, hari ini rumah korban sudah kita bangun kembali melalui bantuan Pemkab Lahat Tanggap Darurat,” pungkas Kades Talang Tinggi Kecamatan Pseksu Lahat, seraya menghimbau seluruh masyarakat agar dapat lebih berhati hati, karena Kabupaten Lahat sudah memasuki musim kemarau.

Sementara, Makroni (39) warga desa setempat menyampaikan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi tidak lama dari warga turun Sholat Jum’at. lantas api berkobar dan terdengar suara letusan yang keluar dari KWH Meteran milik korban.

“Saya bersyukur, api yang melalap rumah korban tidak sampai merambah kerumah saya. Padahal, jarak rumah korban tidak jauh. Kini, rumahnya hanya tinggal puing puing pondasi. semua harga benda miliknya hangus terbakar,” tegas Makroni. (Din)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT

LAHAT - Selasa, 16-April-2024 - 18:21

Polres Lahat Gelar Halal Bihalal

selengkapnya..

TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

MULAK ULU - Minggu, 14-April-2024 - 09:00

PENOMENA MISTIS TEBAT BESAK LAWANG AGUNG

selengkapnya..

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater