Bentrok, Warga Tanjung Payang Merenggang Nyawa

Sekda Lahat, tak ada izin kita tutup

Jumat, 26-Juni-2020, 20:45


Lahatonline.com, Tanjung Payang – Pasca bentrok antar dua kelompok remaja yang akhirnya harus memakan korban di Café yang terletak di pinggir Ayek Lematang, Kecamatan Lahat Selatan Kabupaten Lahat akhirnya di pasang Police Line oleh aparat kepolisian Polres Lahat, Jum’at ( 26/06/20).

Dijelaskan Kapolres Lahat, awal mulanya keributan itu terjadi atas dasar ketersinggungan antar dua kelompok pemuda, sehingga terjadilah keributan antar kedua Kelompok tersebut.

“Atas saksi yang kita periksa, motifnya atas ketersinggungan, dimana korban dan pelaku mengkonsumsi minuman keras (miras), sehingga antar kelompok remaja ini melakukan keributan di dalam cafe, kemudian keributan tersebut berlanjut hingga di luar cafe” Terang Kapolres Lahat.

Atas kejadian tersebut, satu korban dinyatakan meninggal Dunia.

Dijelaskan Kapolres Lahat, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus diduga pembunuhan tersebut.

“Kita tindaklanjuti yang pertama kita mendatangi TKP dengan bekoordinasi dengan pihak Pemda Lahat, dimana intinya cafe ini tidak ada izinnya. Untuk kepolisian sendiri ranahnya menangani tindak pidananya,” ungkapnya.

“Karena memang TKP ini masih dalam proses penanganan sehingga kita laksanakan police line, sampai dengan semua barang bukti dan lain lain bisa kita lakukan penyitaan. Untuk sementara barang bukti yang berhasil kita sita yakni botal bekas minuman keras,” ungkap Kapolres Lahat.

Sementara, Sekda Lahat Januarsyah Hambali SH MM mengatakan, bahwa Pemda dan Forkopimda sebelumnya telah mengelar rapat terkait miras, dimana minuman keras tersebut indikasinya sudah banyak menelan korban.

“Atas kejadian ini untuk mengingatkan kepada generasi muda, agar tidak lagi berkumpul di tempat tempat pada tempatnya termaksud cafe cafe ini, khususnya kedepan kita akan menutup cafe yang tidak punya izin,” ungkapnya

Dikatakan Sekda, sebelumnya pihaknya telah menghimbau dan merazia sejumlah cafe dan warung serta beberapa tempat, dimana ditemukan peredaran miras.

“Jadi dilaporkan memang peredaran miras di Kabupaten Lahat cukup marak dan tidak terkendali terbukti Sat Pol PP berhasil menyita barang bukti sebanyak 1.100 botal miras, dan ini segera dilakukan pemusnahaan,” ungkap Sekda.

Dikabarkan Sebelumnya dini hari tadi terjadi Perkelahian antar dua kelompok hingga berujung tewas salah seorang diantara kelompok tersebut pada Jumat (26/6) sekira pukul 02.15 wib.

MDI (18) warga Desa Tanjung Payang, Lahat tewas di kawasan kafe Rahmat, yang berada di tepian Sungai Lematang, Desa Tanjung Payang, Kabupaten Lahat, setelah dikeroyok tiga orang yang kini masih dalam pengejaran pihak Polres Lahat.
Selain MDI, ada korban lainnya yakni AA (20) warga Kelurahan Gunung Gajah, Lahat.

Pihak polres Lahat, hingga berita ini dimuat masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut.
Bahkan, Kapolres Lahat, AKBP Irwansyah, SIK bersama Sekda Lahat, Januarsyah, mendatangi lokasi kejadian dan langsung memasang garis polisi.

“Ya semalam ada perkelahian antar dua kelompok yang dugaan awal ini akibat ketersinggungan,”terang Kapolres Lahat, saat berada di lokasi kejadian.
Disampaikan Irwansyah, sebelum kejadian korban sedang berkunjung ke kafe Rahmat, selanjutnya terjadi keributan didalam kafe antara korban dan tiga orang laki laki didalam kafe tersebut.

Korban, selanjutnya keluar dari kafe dan tepatnya diparkiran depan kafe ke 3 pelaku langsung berhadapan dengan korban dan langsung memukuli korban.
Selanjutnya korban AA berusaha melerai keributan tersebut, salah seorang pelaku sudah membawa satu bilah senjata jatam jenis pedang dengan panjang sekitar 40 Cm, dan langaung mendekati korban MDI dan langsung menusukan ke arah dada sebelah kanan sebanyak satu kali.

“Pelaku mengayunkan senjata tajam kearah korban AA dan berhasil melukai jari tangan sebelah kiri, selanjutnya ada suara letusan senjata api sebanyak 1 kali, setelah melihat ada korban para pelaku pergi meninggalkan lokasi kejadian, “ungkapnya.

Sementara, Sekd Lahat, Januarsyah, menyayangkan kejadian tersebut. Kata dia, lokasi kafe sendiri tersebut tidak ada izinya dan kerap dirazia. Namun, sering kucing kucingan.

“Tak ada izin dan kita tutup, “tegasnya.

Dias

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT

LAHAT - Selasa, 16-April-2024 - 18:21

Polres Lahat Gelar Halal Bihalal

selengkapnya..

TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

MULAK ULU - Minggu, 14-April-2024 - 09:00

PENOMENA MISTIS TEBAT BESAK LAWANG AGUNG

selengkapnya..

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater