PSSB DITERAPKAN, RUAS JALAN UTAMA KOTA LAHAT DITUTUP

Mahendra : "jangan hanya malam, siang juga"

Selasa, 31-Maret-2020, 23:59


LAHAT – Keputusan Presiden Republik Indonesia tentang Pembatasan Sosial Skala Besar (PSSB), salah satunya dengan membatasi kegiatan masyarakat di pusat keramaian, sudah mulai disimulasikan di Kabupaten Lahat, simulasi penutupan jalan ini bertujuan untuk membatasi gerak masyarakat yang melaksanakan kegiatan tidak produktif, guna antisipasi oenyebaran dan memutus virus corona (covid-19).

Hal tersebut terlihat malam ini dibeberapa ruas jalan utama di Kota Lahat di portal, untuk membatasi aktivitas warga menuju pusat kota, portal di pasang ruas jalan, Bagi Pengguna jalan yang hendak melintas Simpang Empat Pasar Lematang sampai Simpang Empat Pasar Bawah Lahat, terhitung mulai jam 20.00 sampai dengan jam 00.00 WIB, sepanjang jalan protokol Pasar Lematang ditutup total, Selasa (31/3/20)

Kapolres Lahat AKBP Irwansyah SIK MH CLA melalui Kasat Lantas Polres Lahat AKP Rio Artha Luwih SIK MSi, mengatakan “Penutupan total jalan ini masih bersifat sementara, ini baru simulasi, dan di lakukan sampai beberapa hari kedepan, setelah itu efektif diterapkan, Selain ruas jalan utama dalam kota, nanti juga jalan jalan utama seperti perlintasan depan GOR dan jalannutama lainnya akan diterapkan pembatasan penggunaan jalan” katanya

“Penutupan jalan ini akan terus dilakukan sampai situasi kondusif, kami minta pengertian masyarakat pengguna jalan, ini untuk kebaikan bersama, sebagai salah satu mencegah memutus mata rantau penyebaran virus corona” katanya lagi

Pantauan Lahat Online, Suasana jalan Mayor Ruslan terlihat lenggang, hanya kendaraan warga sepanjang jalan Mayor Ruslan yang terlihat, itupun untuk kembali ke rumah/toko kediamannya dan juga ke Bank untuk ambil uang ke ATM dan menuju ke Rumah Sakit

Diperoleh informasi, 48 orang personil dari jajaran Satlantas Polres Lahat, Binmas, Sabhara, dan Dinas Perhubungan Lahat dikerahkan dalam simulasi Penutupan jalan utama ini berjaga di tiap persimpangan jalan menuju jalan utama

Terpisah, Mahendra Reza Wijaya yang terjebak di simulasi penutupan jalan ini, mengatakan “Sebagai warga, kami mendukung pembatasan aktivitas warga di tempat tempat keramaian, seperti di pusat kota, hanya saja diharapkan petugas toleransi untuk aktivitas cepat masyarakat menuju Rumah Sakit, Apotik dan ATM”

“Jangan hanya malam, siangpun diharapkan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSSB) seperti penutupan jalan utama ini segera di terapkan, agar corona ini segera berakhir” pungkasnya seusai makan Sate Padang di pasar Lematang

(TAHRIM)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT
TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

LAHAT - Minggu, 17-Maret-2024 - 17:21

YM VS HCU Mulai Perang Spanduk. 

selengkapnya..

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater