LahatOnline » Pendamping PKH Diduga Makan Duit Orang Miskin di Sidomakmur

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Pendamping PKH Diduga Makan Duit Orang Miskin di Sidomakmur

Sabtu, 14-Maret-2020, 23:23

Post Views: 3,690

LAHAT ONLINE, SIDOMAKMUR – Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Kikim Barat diduga menggelapkan duit penerima PKH yang merupakan orang miskin, salah satunya di Desa Sidomakmur.

Hal tersebut berdasarkan kejanggalan kejanggalan yang di peroleh di lapangan, dimana uang yang pemerima PKH tidak diperoleh secara utuh dengan alasan untuk tabungan.

PKH sendiri adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.

Kepala Desa (Kades) Sidomakmur, Ahmadi mengatakan selama ini ATM masyarakat untuk mendapatkan PKH selalu ditangan pendamping PKH, sehingga masyarakat harus melalui pendamping PKH untuk mengambil hak mereka.

“Namun saat ini kami sebagai Kades bertindak tegas dengan meminta ATM tersebut dikembalikan ke masyarakat dan itu sudah dilakukan bulan lalu, meski pun kode pin ATM dibuat sama, dengan alasan biar mudah di ambil,” ujarnya.

Kendati demikian bantuan PKH di bulan sebelumnya selalu diambil melalui pendamping PKH dan uang yang masyarakat terima tak maksimal, karena tidak bisa mengambil hak mereka secara leluasa, harus melalui orang lain.

“Karena masyarakat kita diancam, tidak akan mendapatkan bantuan PKH lagi apabila melapor ke orang lain. Karena itu, masyarakat tak berani melapor ke pihak yang berwajib,” tutur masyarakat Desa Sidomakmur yang enggan disembutkan namanya.

Sementara itu, pendamping PKH Kecamatan Kikim Barat, Wanto membantah hal tersebut. Menurutnya, selama ini ATM penerima PKH dipegang oleh masyarakat itu sendiri.

“Tapi memang katanya ada yang dititip dengan ketua kelompoknya dan itu bukan diranah saya lagi, kembali kepada anggota PKH itulah. Boleh dicek atau ditanyakan ke penerima langsung,” katanya via pesan singkat whatsapp.

Dengan adanya polemik ini, diharapkan dinas terkait turun langsung ke lapangan dan bertanya langsung ke masyarakat penerima PKH di Desa Sidomakmur Kecamatan Kikim Barat agar isu tersebut dapat menemui kejelasan.

Disamping itu, dinas terkait diharapkan juga memanggali pendamling PKH Kecamatan Kikim Barat, karena hal ini di duga tak terjadi di Desa Sidomakmur saja, melainkan di desa desa lain di Kikim Barat. (Ir22)