LahatOnline » Ada Apa? Bantuan Korban Banjir Desa Gunung Kembang Tak Kunjung Dibagikan

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Ada Apa? Bantuan Korban Banjir Desa Gunung Kembang Tak Kunjung Dibagikan

83 Juta Uang Yang Terkumpul Untuk Korban Banjir

Senin, 2-Maret-2020, 19:31

Post Views: 3,449

LAHAT ONLINE, GUNUNG KEMBANG – Banjir bandang yang menerjang Desa Gunung Kembang Kecamatan Kikim Timur, Kamis (9/1) yang lalu menarik perhatian dari berbagai pihak untuk memberikan bantuan, sebagai penduk kepedulian terhadap sesama.

Berdasarkan informasi yang kami dapat di lapangan, selain barang alat rumah tangga dan sembako yang sudah dibagikan, ternyata juga terkumpul uang tunai sejumlah 83 juta dari para relawan/dermawan yang memberikan bantuan.

Namun masyarakat Desa Gunung Kembang, terutama yang terkena dampak banjir paling parah mempertanyakan, mengapa uang bantuan sebesar 83 juta tersebut tak kunjung dibagikan ke masyarakat, pada hal musibah banjir sudah hampir 2 bulan berlalu, Senin (2/3).

Saat dikonfirmasi, Pjs Kepala Desa (Kades) Gunung Kembang Kecamatan Kikim Timur, Mahkota Jaya terlihat kesal saat ditanya perihal tersebut, seolah olah ada yang ia tutup tutupi perihal jumlah uang 83 juta tersebut yang tak kunjung dibagikan ke masyarakat.

“Ngapo kau sibuk nak beritaka kami tu? Duet itu kemaren la d jelaska dengan masyarakat masih utuh dan an kami serupiah pun tidak memakannya karena itu hak mereka,” ujarnya.

Lebih lanjut, kemaren habis BPD musyawarah, sampai hari ini BPD belum menyerahkan berita acara musyawarah kemrin, alasanya kemarin belum sempat, karena ngaji bulanan dulu, sudah itu rumah BPD banjir lagi.

“Kami kan ado intruksi dari Bupati kemaren di pending karena kami masih terus berusaha mencarikan lahan, tapi rupanya masyarakat melalui BPd minta uang di bagi, jadi notulen tesebut akan kami naikan ke Camat dan Bupati, biar yang di atas tau,” tandasnya.

Kendati demikian, Ketua BPD Gunung Kembang, Faizal Rahman mengatakan bahwa sepertinya Pjs Kades tidak senang dengan permintaan masyarakat yang ingin uang 83 juta tersebut dibagikan.

“Karena kemarin suami Pjs Kades inbox ke saya melalui facebook untuk meminta BPD yang membagikan uang tersebut ke masyarakat dan kami BPD sepakat bahwa kami tidak akan menerima uang tersebut, karena seolah olah Pemerintah Desa lepas tangan dan kami takut nanti uang bantuan tersebut ternyata bermasalah dan akhirnya kami BPD yang terseret,” katanya.

Sementara itu, masyarakat Desa Gunung Kembang pun mempertanyakan kasur/matras yang diberikan oleh Dinas Sosial kepada masyarakat terkena dampak banjir, karena kasur/matras tersebut tak dibagikan dengan alasan jumlahnya yang sedikit.

Pada hal bantuan matras/kasur tersebut sangat dibutuhkan masyarakat kala itu, terutama masyarakat yang mengungsi, karena terdampak banjir paling parah dan sampai saat ini matras/kasur tersebut tak tau entah dimana. (Ir22)