LahatOnline » AKLI Siap Dukung Program Pencapaian Elektrifikasi PT PLN

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

AKLI Siap Dukung Program Pencapaian Elektrifikasi PT PLN

Jumat, 28-Februari-2020, 19:25

Post Views: 4,074

LAHAT – Asosiasi Kontraktor Listrik dan Mekanikal Indonesia (AKLI) Kabupaten Lahat, siap memberikan dukungan penuh terhadap PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon II WSJB Lembayung Lahat.

AKLI yang memiliki wilayah kerja Lahat, Kota Pagar Alam, dan Kabupaten Empat Lawang tersebut, merupakan Asosiasi Perusahaan Listrik yang beranggotakan Kontraktor Listrik dan Mekanikal berkomitmen untuk mendukung PLN (Persero) wilayah Lahat, dalam pencapaian Elektrifikasi.

Hal itu terungkap saat Ketua AKLI Lahat Mgs Syarifuddin SH melakukan Audensi dengan Manager PLN Rayon Lembayung, pada Jum’at (28/02/2020).

Ia mengatakan, tugas AKLI Lahat adalah menyiapkan anggota untuk memenuhi standar yang diminta oleh PT PLN baik itu standar administrasi maupun standar tehnik untuk dapat mengerjakan berbagai pekerjaan kelistrikan di PLN.

“Intinya, AKLI Lahat siap mendukung PLN untuk pencapaian Elektrifikasi di Lahat dan sekitarnya. AKLI Sebagai Asosiasi yang bermitra dengan PT. PLN Persero tugas dan tanggungjawab kita adalah mempersiapkan dokumen administrasi dan tehnik dari anggota agar anggota dapat mengerjakan pekerjaan-pekerjaan kelistrikan di perusahaan milik plat merah ini,” ujarnya lantang.

Tidak itu saja, sambung Mgs Syarifuddin, anggota AKLI Lahat memiliki kompotensi badan usaha dan memiliki perijinan-perijinan yang berkaitan dengan kegiatan kelistrikan. Yang kaitannya dengan kualitas pekerjaan yang akan dihasilkan sesuai dengan UU No 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan.

Untuk diketahui, katanya, jumlah anggota AKLI di Lahat saat ini rata-rata sudah habis izin usaha dan kompetensi nya baik yang terdiri dari kualifikasi kecil dan menengah.

“Walau demikian, kedepan iklim badan usaha yang ada di AKLI LAHAT bisa lebih kondusif dan bergairah sehingga akan muncul bandan usaha yang mengikuti pelelangan di PLN agar lebih menguntungkan dan tidak dimonopoli. Sebab, syarat yang ditentukan oleh PLN cukup tinggi,” himbaunya lugas.

Menurutnya, AKLI Lahat selalu mendorong anggota untuk melengkapi diri baik dari sisi administrasi maupun dari sisi tehnik. Dua hal ini menjadi patokan bagi anggota untuk mengikuti proses tender di PT. PLN.

“Anggota AKLI harus memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU). Karena, SBU merupakan syarat mutlak yang wajib dimiliki oleh Kontraktor Listrik yang bergabung di AKLI Lahat,” pungkas pria yang akrab dipanggil Yef. (Din)