LahatOnline » KADES CECAR, MINTA PERBAIKI TANAH LONGSOR & JALAN LONGSOR

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

KADES CECAR, MINTA PERBAIKI TANAH LONGSOR & JALAN LONGSOR

Rabu, 22-Januari-2020, 09:58

Post Views: 3,787

CECAR – Akibat pasca banjir, terjadi longsor sekitar 10 x 6 meter, bertepatan dibelakang rumah Ahmad gunawan, kampung 1, RT 01, di Desa Cecar, kecamatan kikim timur, kabupaten lahat, Rabu (22/1/)

Saat dikonfirmasi, Kurnain warga setempat mengatakan” saya ini kakaknya, yang rumahnya, dibelakang terjadi longsor, yang bernama Ahmad gunawan, kebetulan sekarang yang punya rumah tidak ada ditempat, kalau kejadian longsor sekitar jam 3 pagi kemaren, harapan kami supaya diadakan tembok penahan tanah agar tidak terulang kembali terjadi longsor, seperti salah satu bronjong, dan karna Dampak nya banjir ada 3, titik yang terjadi longsor, yang mendekati rumah warga, dan tolong kepada yang berwenang agar menanggapi dengan serius, takutnya dikwatirkan ada longssor susulan karna menyangkut keselamatan warga”

Sementra di temui Kepala Desa Abdul haris juandi, dirinya menuturkan” Akibat pasca banjir tadi, Selain dari pada itu rumah warga mendwkati longsor, terjadi juga longsor jalan kabupaten trans bumi lampung kabupaten lahat, ada 2 titik, arus jalan tersebut sebagian aspalnya longsor, dan ada lagi 2 unit, gorong-gorong longsor dan mengakibatkan, tersumbatnya aliran air”

Masih lanjut Kades Abdul haris juandi, Harapan masyarakat penguna akses jalan tersebut, segera di perbaiki oleh pemerintah kabupaten lahat, karna kekuwatirannya, datang lagi hujan lebat, sehingga terputusnya jalan tersebut dan gorong-gorong itu dapat membanjirkan rumah warga, dan kalau Pemkap lahat, lambat, masyarakat akan membongkar gorong-gorong tersebut dan di buatkan jembatan darurat, tuturnya”

(TERIMO/22).