LahatOnline » Operasi Zebra Musi Kabupaten Lahat Jaring 929 Pelanggar

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Operasi Zebra Musi Kabupaten Lahat Jaring 929 Pelanggar

Termasuk Kendaraan Dinas

Rabu, 6-November-2019, 23:55

Post Views: 4,076

Lahat – Operasi Zebra Musi yang dilaksanakan oleh Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lahat sejak tanggal 28 Oktober hingga 5 November 2019, berhasil menjaring 929 pelanggar, baik roda 2 mau pun roda 4. Data ini mengalami grafik peningkatan hingga 19% dibanding tahun lalu. Dimana pada tahun 2018 terdapat 742 pelanggar yang ditindak Satlantas Polres Lahat.

Dari jumlah penindakan tahun ini, selain kendaraan pribadi juga terdapat beberapa kendaraan Dinas Pemkab Lahat, baik roda empat maupun roda dua yang ikut terjaring. Jenis pelanggarannya sendiri didominasi masalah kepengkapan surat-menyurat kendaraan, seperti STNK yang tidak sah.

Kasat Lantas Polres Lahat AKP Rio Artha Luwih di ruang kerjanya mengatakan, selama mereka melakukan razia Operasi Zebra tahun 2019, tidak ditemukan kecelakaan lalu lintas seperti tahun sebelumnya.

Dirinya juga mengimbau agar masyarakat Kabupaten Lahat mematuhi peraturan lalu lintas, seperti menggunakan helm SNI, membawa SIM maupun STNK yang masih berlaku. Meskipun Operasi Zebra Musi ini sudah selesai.

“Dari hasil Operasi zebra ini tentunya kita juga bertujuan meningkatkan hasil pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP),” ujarnya. Rabu (06/11).

Selain itu Rio juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lahat, dimana selama operasi zebra berlangsung dengan aman dan damai serta tertib.

“Memang hasil tahun ini meningkat dari tahun kemarin dan ada kendaraan dinas yang memiliki STNK yang tidak sah sehingga kita melakukan tindakan tegas,” terangnya.

AKP Rio juga mengimbau agar seluruh masyarakat terkhusus Masyarakat kabupaten Lahat agar melengkapi surat menyurat pada saat berkendara, jangan sampai hanya pada saat razia saja pengendara mempunyai surat lengkap tetapi pada saat dan kondisi apapun pengendara harus melengkapi surat menyurat pada saat berkendara.

Terpisah Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lahat H.Januarsyah saat ditanyai mengenai adanya kendaraan dinas yang terjaring operasi Zebra, mengaku sangat setuju agar kendaraan dinas ditertibkan. Apalagi pengendaranya tidak membawa kelengkapan izin kendaraan.

“Sangat setuju, kalau ada kendaraan dinas yang tidak membawa kelengkapan surat-surat, agar polisi menertibkan atau memberikan sanksi untuk ditilang. Nanti ASN bersangkutan akan kami tegur pada saat apel,” tegasnya saat dihubungi melalui pesan WhatsApp.

(Aan LO)