LahatOnline » SAWAH MENGERING PETANI BANUAYU MERUGI

SAWAH MENGERING PETANI BANUAYU MERUGI

Minggu, 15-September-2019, 18:08

Post Views: 3,944

LAHATONLINE, Banuayu – Musim kemarau yang panjang menyebabkan petani gagal tanam dan irigasi mengalami kekeringan. Terpantau persawahan di desa Banuayu banyak lahan persawahan yang sudah dua bulan lebih belum memulai proses penanaman padi.

Ada juga beberapa lahan yang sudah ditanami padi tetapi tanah lahan sekarang mulai mengering, yang mengakibatkan petani mengalami kerugian hingga jutaan rupiah. Beberapa petani yang sudah menyemai bibit padi, harus menunda penanaman karena bibit sudah mulai mati.

Rudi (49), salah satu pemilik sawah yang berada di Jalan Irian tersebut menjelaskan, sudah lebih dari dua bulan masuk musim selang, dimana harusnya sekarang sudah hampir memasuki jadwal panen, “Sudah minta bantuan ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) tapi sampai sekarang belum ada bantuan apapun.” Jelas Rudi saat ditemui (15/9).

Persawahan irigasi yang berada tidak jauh dari lokasi sawah milik Rudi sebulan lalu sudah melakukan proses penanaman.
Namun, sekarang Juga telah mengalami kekeringan, hingga menimbulkan keretakan pada tanah. Tidak hanya itu, banyak terpantau persawahan yang terbengkalai, karna petani sudah mulai malas untuk mengurus lahan mereka yang kekeringan.

“Banyak petani yang membiarkan padi mati kekeringan hingga sudah mulai ditumbuhi rerumputan.” Ujar Apri salah satu petani desa Banuayu, pangkasnya(Ar3)