LahatOnline » Camat Mulak Sebingkai Merasa Terbantukan Dengan Adanya Mahasiswa KKN

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

Camat Mulak Sebingkai Merasa Terbantukan Dengan Adanya Mahasiswa KKN

Kamis, 27-Juni-2019, 13:04

Post Views: 3,033

Lahat – Camat Mulak Sebingakai, Drs. Erlambang, MM turut angkat bicara perihal adanya mahasiswa KKN Unsri-91 yang berkegiatan di 3 Desa di Kecamatannya.

Secara garis besar, Camat Mulak Sebingkai merasa sangat terbantukan dengan adanya mahasiswa KKN. Beliau berharap ada semacam penggalakan sektor kesehatan dan pemakmuran Masjid.

“Kita berharap mereka (mahasiswa KKN) dapat memberikan semacam penyuluhan di bidang kesehatan. Apalagi saat ini tengah gencar Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Begitu juga dengan pemakmuran masjid. Mahasiswa bisa menggencarkan aksi Shalat Berjamaah di Masjid dan menghidupkan pengajian,” ungkap Erlambang saat dibincangi di sela kegiatan Pemeriksaan Mobil Dinas oleh Pemkab Lahat.

Tentang wacana mahasiswa di Desa Talang Padang yang berencana mengetengahkan Wisata Agraria, Erlambang sangat setuju dan mendukung wacana tersebut.

“Desa Talang Padang memang merupakan lumbung padi dengan area persawahan cukup luas. Kita sangat support jika ada wacana seperti itu,” lanjutnya.

Erlambang juga menambahkan, sejauh ini tidak ada permasalahan untuk mahasiswa yang melaksanakan KKN di Kecamatan Mulak Sebingkai.

“Setiap sepekan sekali kita minta mereka datang ke Kantor Camat untuk turut belajar administrasi. Sekaligus berdiskusi tentang kegiatan dan program yang akan mereka laksanakan. Mereka sangat bagus dalam tata cara melebur dengan masyarakat, tokoh agama dan adat, juga dengan karang taruna,” pungkasnya.

(Aan LO)