Terlantar, Warga Kota Agung Kota Penipuan

Sabtu, 15-Juni-2019, 20:25


Madiun – Kabar tentang Anca Saputra warga Kota Agung yang terlantar di Madiun ternyata adalah korban penipuan.

Info yang didapat dari salah satu kerabatnya terungkap, yang bersangkutan berangkat pada Senin lalu bersama salah satu teman dan pacarnya. Karena pamit secara baik – baik pihak keluarga tidak menaruh curiga atas keberangkatan ini.

“Benar dia berangkat Senin lalu, hanya saat berangkat kami tahu mereka menuju Madiun. Dia diajak temanya dari daerah Merapi, sampai kabar ini kami ketahui, info pastinya belum kami dapatkan,” ungkap kerabat yang enggan disebutkan namanya, Sabtu (15/6).

Dari kabar yang beredar, keberadaannya hanya diperoleh dari media sosial yang unggah sejumlah warga Kota Agung. Anca sendiri ada anak dari pasangan Srihardiman dan Mita, berdomisili di dusun 4 Tanjung Laut Kota Agung.

Berdasarkan penelusuran pewarta mengklasifikasi posisi dan kondisi terakhir, terungkap bahwa saat ini Anca (korban) dan pelaku penipuan ini sudah diserahkan ke Setra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polsek Taman Madiun.

“Pelaku dan Korban telah saya limpahkan ke SPKT Polsek Taman Madiun,” jawab pemilik akun Facebook Roro Stiawati kepada pewarta.

Motif penelatan ini adalah penipuan dengan iming – iming memberikan pekerjaan, hanya saat berada di sana (Madiun) Anca diminta menyerahkan uang sebesar 10 juta Rupiah.

Sampai saat ini pihak keluarga tengah berupaya melakukan komunikasi dengan korban. Sementara solusi akhir akan diupaya telah itu, mengingat lokasi kejadian berada di Jawa.

Pihak keluarga juga berharap, semua yang bisa membantu memberikan kabar. Kerena kabar yang ada masih kurang valid.

“Mohon bantu info tervalid kepada kami agar tidak menambah kebingungan kami dan keluarga di Kota Agung,” kata kerabatnya.

Korban Akan Segera Dipulangkan

Ketika crosscek ke pihak Polsek Kota Agung, pihak Kepolisian sudah berkoordinasi dengan Polsek Taman Madiun. Seperti di ungkapkan oleh Kapolsek Kota Agung, Iptu P Freddy R, SH melalui Kasi Bimas, Bripka Periansyah.

“Kita telah melakukam komunikasi dengan rekan kita di Madiun dan syukur, korban yang merupakan warga kita segera akan dipulangkan,” katanya.

Pihak keluarga sejak kejadian memang telah menghubungi pihak Polisi, hingga kasus ini cepat diselesaikan. Pihaknya juga berpesan agar warga lebih hati – hati dengan ajakan oknum yang menawarkan pekerjaan.

“Jangan mudah percaya dengan ajak seperti ini, sebelum mendapatkan kejelasan dan infomasi tentang lembaga atau orangnya,” pungkas Peri.

(Indi)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT

LAHAT - Rabu, 27-Maret-2024 - 17:54

Guru Penggerak Terus Bertambah 

selengkapnya..

TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater