LahatOnline » NYARIS BAKU HANTAM, LAHAN PARKIR “KARYA BARU” DIPEREBUTKAN

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

NYARIS BAKU HANTAM, LAHAN PARKIR “KARYA BARU” DIPEREBUTKAN

Kamis, 7-Maret-2019, 10:20

Post Views: 3,960

Lahat – Pagi ini terjadi keributan di seputaran jalam Mayor Ruslan Lahat, disinyalir keributan berupa penyerobotan Lahan Parkir, yang selama ini di kelola oleh ayeng, Lahat parkir tersebut di Jalan mayor ruslan kelurahan pasar baru kecamatan lahat tepatnya di depan toko Karya Baru.

Pantauan awak media, terlihat keributan yang terjadi yang nyaris baku hantam antara si pengelola ayeng dengan Pihak pengelola parkir yang baru dengan membawa surat perintah baru untuk mengelola parkir disana.

Namun, kejadian itu akhirnya dapat diredam dengan adanya kehadiran Pihak polres lahat.

Berdasarkan info, ayeng mengatakan bahwa dirinya resmi mengantongi izin lahan parkir di depan Toko karya baru lahat dan tempat lahan itu pun merupakan di tempat lokasi dirinya tinggal, namun sudah beberapa hari kemaren, rombongan tukang parkir yang ikut berbagi rezki dengan ayeng selalu mendapatkan teror dan ancaman dari orang lain, yang akhirnya pagi ini puncak dimana segerombolan orang merampas lahan parkir tersebut dengan melampirkan surat tugas parkir baru.

“Heran, ado apo ini kami kaget be karna ada segerombolan orang mengatasnamakan Bupati Lahat baru, tapi kan aneh kok bupati nak ngerahkan orang nak merusak priok makan masyarakat, base duetni bukan hak aku be, kami bebagi rezki udemtu kami setoran ke LLAJ/Dishub” ujar Ayeng

“Jadi kami tetap bertahan dan tolong pak Bupati kamini nak makan pulo, dan aku merasa ini bukan gawe pak bupati karna bupati punya rakyat”. Ungkapnya.

Pantauan awak media, terlihat di lapangan Ibu dari ayeng menangis meminta kebijakan dari Bupati lahat.

“Pak Bupati, tolong pak, ngapo gawe cak ini kaminikan rakyat kamu pulo pak bupati tolong pak jangan ambil hak anak aku, jingok na gerombolan wong yang datangni ngatasnamakan tim sukses bapak”. Ujarnya.

Menurut informasi, Kedua belah pihak mengantongi surat tugas, disisi pihak ayeng sudah lama mengantongi surat dan pihak lain juga mengantongi surat, saat berita ini diturunkan kedua belah pihak berada di polres lahat. (Ical).