LahatOnline » TAK TAU ASAL MUASAL BAHRUDIN TEWAS DI TEBAS TETANGGA

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

TAK TAU ASAL MUASAL BAHRUDIN TEWAS DI TEBAS TETANGGA

Rabu, 20-Februari-2019, 21:47

Post Views: 3,706

KIKIM BARAT – Bakarudin (45) warga Desa Singapura Lama, Kecamatan Kikim Barat, Kabupaten Lahat, tewas di tangan tetangganya SB (55) Selasa sore (19/2/2019) sekira pukul 17.00 WIB.Motif pembunuhan ini masih dalam penyelidikan polisi. SB sebagai tersangka hingga kini masih dalam pengejaran pihak aparat.

Kapolres Lahat AKBP Ferry Harahap SIK MSi menyatakan tersangka AB, setelah kejadian itu melarikan diri. Namun demikian dia optimistis dalam waktu singkat SB segera ditangkap.

Keterangan saksi Rangga, lanjut AKBP Ferry, peristiwa yang menewaskan Bakarudin itu berlangsung sangat cepat. Bakarudin dengan tersangka SB bertetangga.

Tak diketahui musababnya Selasa sore keduanya berpapasan di Jembatan Gantung yang menghubungkan kampung dengan ladang. Saat berpapasan itu menurut Rangga SB sempat menyapa dan sampaanya itu dibalas oleh Bakarudin.

Namun selang beberapa detik sejak keduanya berpapasan, SB berbalik arah dan mengejar Bakarudin. SB kemudian mengambil parang yang dari gerobak dorongnya. Tanpa kata, SB langsung menebaskan parang ke tubuh Bakarudin.

Bakarudin ambruk dengan tangan kanan nyaris putus akibat tebasan tersangka. Saksi Rangga dan sejumlah penduduk lainya segera memberikan pertolongan.

Korban Bakarudin sempat dibawa ke Puskesmas Kikim Barat. Namun dari situ dirujuk untuk dibawa ke RSUD Lahat. Malang dalam perjalanan menuju RSUD Lahat nyawa korban tak bisa diselamatkan.

Kapolres AKBP Ferry Harahap, menyebutkan perbuatan tersangka SB diancam pasal 351 ayat 3 KUHPidana.

(ALI)