BANYAKNYA KELUHAN TERKAIT JALAN 1 JALUR, WAKIL KETUA DPRD LAHAT SRI MARHAENI “GERAM”

Sehubungan dengan uji coba 1 jalur, Senin nanti pihak komisi 3 akan panggil Pihak penyelenggara untuk diadakan rapat dengar pendapat (RDP)

Selasa, 19-Februari-2019, 22:24


LAHAT – terkait uji coba jalur satu arah atau One Way yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub), bersama jajaran Polantas polres Kabupaten Lahat, di jalan RA Latief (dari Kodim Lama sampai taman kota), dan Jalan, Mayor Ruslan (Dari Taman Kota sampai dengan bundaran Pasar Lematang) akhirnya menjadi perbincangan hangat bagi masyarakat. Selasa (19/2).

Perbincangan berisi keluhan keluhan masyarakat, akhirnya sampai ke wakil rakyat yang membuat Wakil Ketua DPRD Lahat dari Partai Golkar Dapil Lahat 1 Sri Marhaeni geram dan akan memanggil pihak terkait untuk rapat bersama komisi 3 DPRD Lahat.

“Sehubungan dengan uji coba 1 jalur kami Anggota DPRD Lahat khususnya komisi 3 akan memanggil pihak terkait untuk Rapat Dengar Pendapat (RDP) pada hari senin (25/2).

“Jadi Terkait masyarakat ngeluh yang sudah melapor samo kami, Akan kito tanyokan kepihak Terkait atas dasar menerapkan 1 jalur,Jika banyak mudaratnya maka akan dicabut dan dikembalikan seperti semula”. Ujar Sri marhaeni saat dibincangi awak media melalui Via WA nya.

lebih Lanjut, Wakil Rakyat yang dikenal Tegas dan memang dikenal merakyat, menambahkan bahwa langkah yang dilakukan nya tersebut dengan pihak komisi 3 memang murni atas laporan laporan masyarakat khususnya para pengguna jalan seperti pengendara ojek, becak dan lain sebagainya yang mengeluh dengan adanya penerapan jalan 1 jalur seakan terlalu berlebihan yang membuat masyarakat bingung dan terkesen menghambat.

“ini bukan pendapat pribadi, Tapi ini tugas kito mewakili rakyat tentu menyuarakan keluhan masyarakat.

“Menurut kami, Jika macet lahat hanya jam jam tertentu, di posisi jam 6 pagi smpe 7.30 itupun masih batas kewajaran,

“Lahat bukan palembang atau jakarta jadi belum tepat untuk memberlakukan 1 jalur karna kemacetan hanya seputar pasar dan itu saya kira masih bisa diatasi karna setau kami, Volume kendaraan di kabupaten lahat belum terlalu tinggi dan wajar kalau masyarakat keberatan serta mengeluh dikarnakan jarak tempuhnya akan terlalu jauh yang pastinya lebih menghambat masyarakat disaat jam sekolah dan jam kerja”. Ungkapnya.

Sementara itu Saat awak media mencoba mengkonfirmasi petugas Dinas Perhubungan yang kebetulan bertugas di pos jaga polantas disimpang 4 pasar lematang, terkait adanya pembicaraan masyarakat tentang jadwal jalan 1 jalur dimulai dari Jam 06.00 – 18.00, yang mana menurut masyarakat di ujung jadwal jam uji coba tersebut masih saja di perlakukan oleh masyarakat dan ternyata jadwal yang diketahui masyarakat melalui pihak polantas tidak sama dengan pihak Dinas Perhubungan lahat dan bahkan terpantau malam ini jalur satu arah masih berjalan seperti biasa.

“Nah, kamini cuma jalanke tugas atas isi dari surat tugas kami yang mengatakan proses ini berjalan 24 jam selama 2 minggu, benar nian tadi masih banyak nian pengendara yang masih salah jalur pada saat lewat jam 6 sore tadi dengan alasan katanya jadwal uji cobatu kan di mulai dari jam 06.00 s/d 18.00 dio tau dari berita koran dan mereka jugo sempat dapat kabar dari pihak anggota polantas yang berjaga.

Udemtu malam ni ado jugo anggota yang salah salur juga, pas kami tanya dio jawab kan sampe jam 6 sore bae, nah kami bingung bae kalo ditanyo cak ini oleh bapak ni, kalo.kami pak cuma jalanke tugas dari atasan melalui surat tugas kami”. Pungkasnya. (ALI).

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT

LAHAT - Rabu, 27-Maret-2024 - 17:54

Guru Penggerak Terus Bertambah 

selengkapnya..

TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater