MUSIM HUJAN HARGA TOMAT TURUN

Kamis, 14-Februari-2019, 14:15


JARAI – Musim hujan, justru membuat harga tomat anjlok. Harga tomat yang sebelumnya mencapai Rp 3.500 hingga 4.000 per kilogram, kini turun menjadi Rp 2.500 hingga 3.000.

Surianto salah seorang petani di Kecamatan Jarai mengatakan, bahwa turunnya harga tomat tidak berpihak terhadap petani.

“Harga turun, merugikan petani tomat. Sebab, akan membuat keuntungan merosot. Keuntungan bagi petani memang sangat dipengaruhi dari harga, selain hasil panen,” kata dia kepada Lahat Online, Kamis (14/02).

Lanjut dia, bahwa pihaknya ingin agar harga tomat dapat segera stabil. Pasalnya, tomat salah satu komoditi andalan di Kecamatan Jarai.

“Lumaya banyak yang tanam, setiap musim tanam, pasti lah ada, tidak pernah kosong. Tomat agar berbeda dengan cabai, namun kalau cuaca hujan, tomat memang kurang bagus. Mana harga turun, hasil panen menueun pula,” ujar dia.

Sementara itu, Kepala UPTD TPH Jarai Sahrial menuturkan, bahwa pihaknya mengimbau agar petani menjaga kesehatan pohon tomat. Dia ingin agar petani jangan mengabaikan buah tomat begitu saja.

“Jangan abaikan meski harganya turun, tetap dipanen, jangan biarkan membusuk di batang. Karena siapa tahu, harganya segera naik. Memang harga sayuran dipasaran susah diprediksi, naiknya cepet turunnya juga cepet, jadi tetap pelihara tanamannya,” ungkap dia. (RPW).

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN
KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT

LAHAT - Selasa, 16-April-2024 - 18:21

Polres Lahat Gelar Halal Bihalal

selengkapnya..

TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

MULAK ULU - Minggu, 14-April-2024 - 09:00

PENOMENA MISTIS TEBAT BESAK LAWANG AGUNG

selengkapnya..

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater