LahatOnline » ASRIL : “MOMENTUM PERINGATAN HARI PAHLAWAN, RAKYAT BUTUH KETELADANAN PEMIMPIN”

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

ASRIL : “MOMENTUM PERINGATAN HARI PAHLAWAN, RAKYAT BUTUH KETELADANAN PEMIMPIN”

Sabtu, 10-November-2018, 22:22

Post Views: 2,211

LAHAT – Suasana Hari Pahlawan 10 November 2018 tak seharusnya berhenti pada upaya memahami sejarah, mengenang dan mendoakan para pahlawan bangsa. Tapi menjadi acuan dan refleksi, jika rakyat membutuhkan keteladanan seorang pemimpin.

“Pemimpin nasional sampai level paling bawah harus lebih serius, bekerja keras, kompak, militan, fokus dan lebih mengasah kemampuannya memimpin bangsa.

Dan yang lebih penting, Nantinya rakyat butuh dipertontonkan keteladanan dari pemimpin,” Ucap
Mohamad Asril, SE salah satu calon anggota DPRD Lahat Nomor urut 4 dari partai Demokrat Dapil lahat 1 saat di bincangi awak media melalui via tlp

Asril mengungkapkan bahwa berbagai masalah mendera Indonesia saat ini. Baik itu di bidang prekonomian, ketidak merataan pembangunan antar daerah, kesenjangan sosial antar masyarakat pendidikan, pengangguran, hingga narkoba yang mengancam mental generasi bangsa. Perlu strategi baru menyelesaikan masalah-masalah tersebut dengan kebijakan nyata.

“Dari itu mari kita jadikan hari ini sebagai tonggak sejarah baru bagi bangsa. Eksekutif dan legislatif perlu mengkaji ulang pola pembangunan Indonesia. Sehingga bangsa ini bisa sejajar dengan bangsa lain, bahkan bisa melampaui negara maju,” tambahnya.

Negara ini, sambung asril, “bisa dijamin menjadi negara maju, karena memiliki potensi luar biasa seperti contoh di kabupaten lahat, Pasalnya, sumber daya manusia dan sumber daya alam Indonesia sangat memadai.

“Bahkan, banyak pihak yang mengatakan bangsa ini adalah sebongkah surga yang dititipkan Tuhan kepada kita, ingatla bahwa pemimpin harus menjaga kesatuan pikiran, hati, kata dan perbuatannya.,” Pungkasnya. (ALI).