LahatOnline » TERKAIT DUGAAN PERUSAKAN LINGKUNGAN PT. LPPBJ, DLH LAHAT : “SECEPATNYA KITA AKAN TURUN KELOKASI”

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

TERKAIT DUGAAN PERUSAKAN LINGKUNGAN PT. LPPBJ, DLH LAHAT : “SECEPATNYA KITA AKAN TURUN KELOKASI”

Senin, 3-September-2018, 21:41

Post Views: 2,897

LAHAT – Menindaklanjuti laporan masyarakat Merapi Selatan kab.Lahat terkait dugaan pencemaran dan kerusakan lingkungan oleh PT.LPPBJ, hari ini Senin 3 September 2018 ketua DPP FMPL Kab. Lahat Miguansyah sekira pukul 14:20 wib menyambangi kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kab. Lahat untuk koordinasi rencana investigasi lapangan meninjau pit tambang PT.LPPBJ yang berlokasi didesa Geramat kecamatan Merapi Selatan.

Pantauan wartawan www.lahatonline.com, diruang kerjanya kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kab. Lahat Ir. H. Misri, MT menuturkan terima kasih atas laporan nya, nanti kita akan investigasi ke lokasi” cakap Ir. H. Misri, MT

Ditambahkan nya bahwa selain DLH, UPTD pertambangan juga akan kita libatkan nanti,semua kita terima laporan dan segera kita tindaklanjuti, apa lagi menyangkut hidup orang banyak, ini mesti diperiksa” tambahnya

Saat disoal kasus zat Mercuri yang melibatkan salah satu prusahaan tambang dimerapi barat ternyata Ir.H.Misri,MT yang terkenal santun dan tegas ini mengapresiasi langkah DPP FMPL untuk langsung ke Jakarta ke kementerian lingkungan hidup RI, menurutnya ini langkah yang pas” tegasnya

Bersamaan ketua DPP FMPL Kab.Lahat Miguansyah menambahkan,kita sengaja ke DLH untuk koordinasi terkait keberadaan pit tambang PT.LPPBJ didesa Geramat, sebab hasil pantauan kita dan laporan masyarakat lokasi tambang tersebut sudah sangat mengkhawatirkan karena dekat sekali dengan sungai Serelo (ayik sehile). Dimana sungai Serelo adalah merupakan sumber kehidupan bagi sembilan desa sekecamatan Merapi Selatan, sebab sungai ini selain untuk mandi, diperuntukkan untuk irigasi sawah penduduk. Nah kalau sudah dipenuhi lumpur tambang maka debit air tentu berkurang,siapa yang rugi ? siapa yang untung?” yang rugi ya masyarakat cetus aktivis lingkungan ini

Seperti diketahui PT.LPPBJ beralih lokasi ke kawasan desa Geramat, dimana sebelumnya PT.LPPBJ berlokasi didesa ulak Pandan tepat nya dekat kawasan hutan konservasi BKSDA Gajahan, berkurangnya produk batu-bara salah satu PT. LPPBJ beralih lokasi menambangnya.

(Miguk–LO)