LahatOnline » LAHAT KERING AIR, MASYARAKAT MINTA SOSLUSI DARI PEMKAB LAHAT

PROFIL KECAMATAN & DESA

KABUPATEN LAHAT

KEC. GUMAY TALANG KEC. GUMAY ULU KEC. JARAI KEC. KIKIM BARAT KEC. KIKIM SELATAN KEC. KIKIM TENGAH KEC. KIKIM TIMUR KEC. KOTA AGUNG KEC. LAHAT KEC. LAHAT SELATAN KEC. MERAPI BARAT KEC. MERAPI SELATAN KEC. MERAPI TIMUR KEC. MUARA PAYANG KEC. MULAK SEBINGKAI KEC. MULAK ULU KEC. PAGAR GUNUNG KEC. PAJAR BULAN KEC. PSEKSU KEC. PULAU PINANG KEC. SUKA MERINDU KEC. TANJUNG TEBAT TASTI PUMI TASTI PUMU

Download Aplikasi

VIDEO

LAHAT KERING AIR, MASYARAKAT MINTA SOSLUSI DARI PEMKAB LAHAT

Minggu, 19-Agustus-2018, 22:16

Post Views: 3,095

SARIBUNGAMAS – Kemarau panjang saat ini sedang dirasakan oleh masyarakat khususnya di kota Lahat. Seperti terlihat banyaknya warga yang ramai ramai yang mengunjungi sungai Seperti Sungai Lematang hanya untuk mencuci mandi dan lain sebagainya khusus untuk yang menggunakan air karena air sehari-hari di rumah warga ini sudah memasuki masa kering.

Hal ini dirasakan Ahmad Al Farizi salah satu warga Sari Bunga Mas yang harus membeli air setidaknya 3 hari sekali dengan harga Rp. 60Ribu sampai Rp150. 000. setiap pengiriman air ke rumahnya.

“Saat musin kemarau tiba, seharusnya Pemerintah Kabupaten Lahat memberikan perhatian lebih kepada masyarakat yang kesulitan mendapatkan Air. setiap hari di musim kemarau, sebagian besar masyarakat Lahat harus membeli Air seharga Rp. 60 ribu sampai 100 ribu per 1000 liter. Apa daya, Truk Tangki Air PDAM Lahat hanya beroperasi 1 unit dan itupun sudah tua dan Reot, tak berdaya untuk membantu masyarakat.”keluhnya.

Ahmad Al Farizi menambahkan bahwa Kemarau terjadi setiap tahun, namun pemerintah Lahat tak kunjung memperbanyak truk tangki pengangkut Air agar dapat melayani masyarakat. Entah apa yang difikirkan oleh Bupati Lahat, Kebutuhan primer masyarakat akan Air tak dapat dipenuhi oleh Pemerintah Lahat sedangkan bangunan bangunan tak berguna Seperti Teras Bukit Asam Tepian Lematang berdiri dengan menghabiskan anggaran berpuluh puluh milyar. Alangkah baiknya dahulu jika uang tersebut dibelikan truk pengangkut Air sehingga masyarakat dapat sedikit tertolong.”ujarnya.

Keadaan yang sebenarnya memang nyata bahwa di kota Lahat saat ini sedang mengalami kekeringan dan ini tentunya apa dirasakan oleh masyarakat sangat diharapkan adanya tindakan dari pemerintah Kabupaten Lahat terutama dinas-dinas yang membidangi masalah ini.
(Ad)