PUSKESMAS PAGAR AGUNG TELAH RAMPUNG MENYURVEY PIS-PK

Kamis, 3-Mei-2018, 15:10


LAHAT – Untuk mewujudkan Indonesia Sehat 2020, pihak Dinas Kesehatan melalui UPT Puskesmas  telah melakukan survey Program Indonesia Seahat melalui Pendekatan Keluarga (PIS-PK).

Untuk UPT Puskesmas Pagar Agung sendiri, dimana membawahi  4 kelurahan yakni Kelurahan RD PJKA, Kelurahan Pagar Agung,  Gunung  Gajah dan Kelurahan Sari Bungamas , serta  2 desa yakni desa Pagar sari dan Desa Pagar Negara

Kepala UPT Puskesmas Pagar Agung Yani ketika ditemui Awak media diruang kerjanya, Kamis (03/04/18) pukul 09;00 WIB mengatakan bahwa Program Indonesia Sehat nelalui Pendekatan Keluarga telah sukses dilaksanakan.

“Dengan tim dari Puskesmas sebanyak  5 orang tenaga yang sudah dilatih bapelkes (Badan Peatihan Kesehatan) yakni  4 orang supervisor dan 1 Adminnya yakni Dr. Bramono,” ujar Yani.

Survey sudah selesai dilaksanakan september 2017 lalu , ada pun yang mereka survey yaitu 12 indikator yaitu,

1. Keluarga mengikuti program Keluarga Berencana

2. Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan

3. Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap

4. Bayi mendapat Air Susu Ibu

5. Balita mendapatkan pemantauan pertumbuhan

6. Penderita tuberkulosis paru mendapatkan pengobatan sesuai standar

7. Penderita hipertensi melakukan pengobatan secara teratur

8. Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak menelantarkan

9. Anggota keluarga tidak ada yang merokok

10. Keluarga mempunyai akses sarana air bersih

11. Keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat

12. Keluarga sudah menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional

Dari 12 Indikator menduduki posisi tertinggi Yakni Perokok berat , berarti kesehatan dari Keluarga belum maksimal.

Burlian, SE selaku Lurah Saribungamas ketika diminta tanggapan tentang rokok yang menjadi Indeks tertinggi  berdasarkan hasil survey, mengaku dengan jujur bahwa rokok memang sulit dikurangi dari kebiasaan masyarakat.

“Sebenarnya bagi perokok semakin banyak aktifitas, semakin kuat merokok. Apalagi warga kami aktifitas kerjanya padat,” ujarnya.

“Sebernarnya rokok itu berbahaya  dan merusak, tapi itu tergantung niatnya  kalu mau berubah untuk menghentikan merokok,” tambah beliau.

(Aan LO)

donasi relawan lahatonline.com
Bagikan ke :
Share on Facebook Share on Google+ Tweet about this on Twitter Email this to someone Share on Whatsapp

BERITA TERKINI

LAHAT DALAM POTRET

LAHAT
MERAPI TIMUR - MERAPI BARAT - MERAPI SELATAN
PULAU PINANG - GUMAY ULU - GUMAY TALANG - LAHAT SELATAN

LAHAT - Rabu, 27-Maret-2024 - 17:54

Guru Penggerak Terus Bertambah 

selengkapnya..

KOTA AGUNG - MULAK ULU - MULAK SEBINGKAI - PAGAR GUNUNG - TANJUNG TEBAT
TANJUNG SAKTI PUMU - TANJUNG SAKTI PUMI

Nak Keruan Gale

Seni Budaya

Wisata

Almamater